Bungahnya Cicit PB XII Bisa Menari Lagi di Sasana Marokoto Keraton Solo

Rekonsiliasi dua kubu di Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo berdampak positif dengan hidupnya berbagai kegiatan budaya.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 09 Januari 2023 | 08:52 WIB
Bungahnya Cicit PB XII Bisa Menari Lagi di Sasana Marokoto Keraton Solo
Latihan menari di Sasana Morokoto Kompleks Keraton Solo. [Timlo.net/Achmad Khalik]

SuaraSurakarta.id - Rekonsiliasi dua kubu di Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo berdampak positif dengan hidupnya berbagai kegiatan budaya.

Salah satyuya latihan menari yang kembali bisa digelar di Sasana Morokoto Kompleks Keraton Solo.

Cicit Paku Buwono XII atau PB XII, RAj Koes Setiah Nareswari Tanjung Ayu mengaku bahagia kembali bisa berlatih menari.

Gadis yang duduk di bangku kelas 9 SMP itu telah lama tak berlatih di lokasi tersebut.

Baca Juga:Ajukan Syarat untuk Revitalisasi Keraton Solo, Gibran: Semua Keluarga Besar Setuju

"Dulu, saat masih SD latihannya di Morokoto. Tahun berapa ya, 2015-2016 an kalau gak salah. Sekarang, sudah bisa lagi dipakai latihan di sini," ungkap sosok yang akrab disapa Ayu itu dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Senin (9/1/2023).

Ketertarikannya di dunia seni tari sudah nampak sejak usia dini. Sejak duduk di bangku sekolah dasar, dirinya telah mempelajari tarian rakyat seperti Serimpi, Gambyong dan masih banyak yang lain.

Tak hanya tarian semata, melainnya dirinya juga melatih diri dengan mengikuti ekstra kurikuler karawitan.

"Kalau di keraton, ikutnya tari. Tapi, kalau di sekolah karawitan. Suka dengan kesenian," kata dia.

Hal senada juga diungkapkan oleh RAj Kus Ayu Darmastuti Ramadhani. Gadis berusia 14 tahun itu juga menyukai kesenian khususnya tari. Dia mengaku sedih, lantaran tak dapat berlatih di lokasi tersebut.

Baca Juga:Dua Kubu Keraton Solo Berdamai, Polresta Solo Upayakan Restorative Justice Soal Laporan ke Polisi

"Banyak kenangannya di sini (Sasana Morokoto). Dikenalkan tari itu ya di sini. Latihannya juga di sini," ungkap gadis itu polos.

Berita Terkait

Sebagai anak muda ingin membuka dunia kerja UMKM bagi warga khususnya anak-anak muda.

surakarta | 16:48 WIB

WNA tersebut sempat ditegur, namun karena membandel kemudian dikordinasikan kepada Bendesa Adat Besakih.

bali | 12:11 WIB

Sandi juga terpukau dengan konsep yang disajikan dalam Solo Menari ini.

surakarta | 16:12 WIB

Selain dapat mengisi waktu luang, menari juga bermanfaat untuk kesehatan mental. Berikut manfaat menari bagi kesehatan mental

yoursay | 07:00 WIB

Takbir keliling ini sendiri dilakikan oleh 13 masjid yang mengikuti, yang ada di wilayah Kelurahan baluwarti.

surakarta | 23:45 WIB

News

Terkini

Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Bupati Klaten Sri Mulyani tampak ikut menjemput Puan di bandara dan mendampingi jalan-jalan.

News | 19:57 WIB

Hipkamart yang berdiri di Tawangsari, Sukoharjo adalah Hipkamart pertama yang didirikan di Indonesia.

News | 17:00 WIB

Sepur kelinci yang diketahui mengangkut rombongan Lansia yang hendak mengikuti senam, terguling hingga menyebabkan belasan orang terluka.

News | 16:50 WIB

KPU akan melakukan pengecekan terhadap laporan kecurangan dalam rangkaian pemilu.

News | 16:38 WIB

Fakta itu disampaikan kuasa hukum terdakwa, Joko Haryadi saat berbincang dengan awak media di Solo, Jumat (26/5/2023).

News | 23:21 WIB

Vokalis yang terkenal dengan nama Benjovi ini sebelum meninggal dunia dikabarkan sempat dilarikan ke rumah sakit sejak hari Minggu lalu.

News | 22:21 WIB

Mereka akan mencurahkan seni grafiti di media tembok yang telah disediakan di kawasan Indaco.

News | 22:11 WIB

Peristiwa itu bukan terjadi di FKIP UNS, tapi terjadi tahun 2017 lalu sebelum BW bekerja di FKIP UNS tahun 2021.

News | 19:58 WIB

Apalagi Gibran baru dua tahun memimpin Kota Solo.

News | 18:34 WIB

Batasan waktu tersebut tertuang dalam Perwali Nomor 15 Tahun 2016.

News | 18:31 WIB

Dengan mengusung semangat Solo Heritage Amazing Run, diharapkan kegiatan ini mampu memperkuat citra Kota Solo sebagai kebudayaan berbasis kreatif.

News | 19:34 WIB

Dugaan KDRT diunggah atau diposting oleh salah satu akun di twitter @wonderdyin, Rabu (24/5/2023) sekitar pukul 18.32 WIB.

News | 17:32 WIB

Ratiman, yang diduga ayah Rohmadi (52) yang diduga korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di Sukoharjo dan Kota Solo.

News | 16:39 WIB

Pihak UNS pun sudah melakukan pemanggilan kepada dosen yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi soal kejadian KDRT yang viral di media sosial (medsos).

News | 15:16 WIB

Pelapor benama Ratiman (78) asal Kebumen merasa jika korban mutilasi berinisial R (52) warga Keprabon Timur, Banjarsari, Solo adalah anaknya.

News | 23:19 WIB
Tampilkan lebih banyak