Akun Instagram Pemkot Solo Sempat Diretas Lagi, Gibran Sebut Sosok Ini Pelakunya

Ada beberapa postingan yang tidak sesuai dan bukan kegiatan-kegiatan Pemkot.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 21 Oktober 2021 | 11:55 WIB
Akun Instagram Pemkot Solo Sempat Diretas Lagi, Gibran Sebut Sosok Ini Pelakunya
Ilustrasi hacker (Foto: twitter.com/RakyatdotNews)

SuaraSurakarta.id - Akun Instagram Pemkot Solo sempat kembali diretas atau dihack. 

Ada beberapa postingan yang tidak sesuai dan bukan kegiatan-kegiatan Pemkot. Postingan itu baik foto-foto dan video.

Ini merupakan kali kedua dalam satu bulan akun Pemkot Solo diretas. Sebelumnya peretasan terjadi pada, 2 Oktober 2021 lalu. 

"Sudah ditangani. Ini sedang diperbaiki Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian," terang Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Kamis (21/10/2021).

Baca Juga:Ojo Sampai Lali Lur! Solo Siapkan Sejumlah Tontonan Jelang Akhir Tahun

Gibran menjelaskan, kelihatannya orang yang meretas akun Pemkot sama dengan orang yang meretas sebelumnya.

Pemkot pun sudah melaporkan masalah ini ke Facebook (FB). "Sudah kita laporkan. Ini di hack kemarin malam," ungkap dia.

Menurutnya, sehari dua hari sudah normal lagi. Gibran, juga mendapat laporan tidak hanya akun pemkot yang di hack. 

Tapi akun kuliner kena hack juga, kasusnya sama dengan akun milik pemkot. 

"Kemarin ada laporan juga akun kuliner yang kena hack, kasusnya sama. Tidak usah di besar-besarkan, secepatnya akan normal," katanya. 

Baca Juga:Kaesang Kritik Permainan Persis Solo, Gibran Malah Nyeletuk Kocak

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Solo, Kentis Ratnawati mengatakan ini sedang dilakukan pembenahan. Untuk peralatan-peralatan sedang dicek, selain itu username juga dicek.

*Saat ini adminnya itu satu setelah kasus peretasan sebelumnya. Peralatan sedang dilakukan pengecekan, jadi kita lihat dulu," ucap dia. 

Kentis mengatakan, untuk pengamanan kata sandi sudah dilakukan. Tapi tidak tahu mereka itu masuk darimana, itu yang masih dicek.

"Kita benahi terus. Mulai diretas pukul 02.00 WIB, untuk postingan ada beberapa lah, akun sudah kembali dipulihkan itu pagi harinya," ujarnya.

Kentis menambahkan, peretasan kali ini berbeda dengan peretasan sebelumnya. Karena yang sekarang admin bisa login dan bisa menghapus. 

"Ini beda dengan yang sebelumnya. Untuk orangnya kelihatan masih sama," tandas dia.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak