Kasir Minimarket Karanganyar Hamil Bersimbah Darah Ditusuk dari Belakang

Pelaku menyerang karyawati minimarket Gawanan, Colomadu, secara bertubi-tubi menggunakan pisau lipat.

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 26 Januari 2021 | 16:25 WIB
Kasir Minimarket Karanganyar Hamil Bersimbah Darah Ditusuk dari Belakang
Anggota Polsek Colomadu, Satreskrim Polres Karanganyar, dan Inafis Polres Karanganyar melakukan olah TKP di Alfamart di Desa Gawanan, Kecamatan Colomadu pada Kamis (21/1/2021).(dok Polres Karanganyar)

SuaraSurakarta.id - Kasus seorang karyawan Minimarket di Gawanan, Colomadu, Karanganyar yang ditemukan bersimbah darah, Kamis (21/1/2021) terus diselidiki Satreskrim Polres Karanganyar.

Korban bernama Emi Nur Hidayati, warga Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali itu bertugas sebagai kepala toko di Alfamart tersebut dan diketahui sedang hamil.

Dilansir dari Solopos.com--jaringan Suara.com, polisi menemukan fakta baru terkait pelaku yang diduga memiliki kecenderungan psikopat. Hal tersebut dijelaskan Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Tegar Satrio Wicaksono, Selasa (26/1/2021).

"Kita sudah memetakan, menganalisa karakter yang bersangkutan. Kemudian didapat bahwa pelaku penganiayaan di Colomadu tersebut cenderung psikopat," ujar Tegar Satrio, Selasa (26/1/2021).

Baca Juga:Diringkus Satreskrim Karanganyar, Pengacara Gadungan Ngaku Kenal Mahfud MD

Tegar memaparkan, dugaan kecenderungan pelaku yang disebut psikopat itu muncul berdasarkan analisis rekaman CCTV di minimarket Gawanan, Colomadu.

Dalam rekaman CCTV terlihat pelaku awalnya seperti hendak membeli sesuatu. Namun dia tiba-tiba justru menyerang korban dari belakang.

"Berdasarkan kronologis sesuai CCTV, pelaku datang hendak membeli barang. Kemudian diantar oleh korban menuju barang tersebut. Saat hendak menuju barang yang kedua, tiba-tiba korban langsung ditusuk dari belakang," paparnya.

Dia menambahkan, pelaku menyerang karyawati minimarket Gawanan, Colomadu, secara bertubi-tubi menggunakan pisau lipat. Pelaku sengaja menyeret korban ke gudang untuk menghindari saksi mata.

"(Dianiaya) Sekitar lima sampai tujuh menit. Dari (rekaman) CCTV pelaku mencoba membawa korban ke gudang agar tidak diketahui pengujung. Diseret ke gudang," terang Tegar.

Baca Juga:Astaga! Viral Isi Truk Bermuatan Minuman Terguling di Gunung Lawu Dijarah

Dalam melakukan aksinya, pelaku datang dan pergi dari minimarket di Gawanan, Colomadu, itu sendirian dengan berjalan kaki. Sampai saat ini polisi masih mendalami motif penyerangan dan memastikan korban dan pelaku tidak saling mengenal.

Diberitakan sebelumnya, seorang karyawati minimarket di gawanan Colomadu, Emi Nur Hidayati, ditemukan bersimbah darah di gudang.

Wanita yang sedang hamil tujuh bulan itu ditemukan oleh rekannya di gudang dengan kondisi terluka parah. Dia kemudian dibawa ke rumah sakit di Kota Solo untuk mendapat perawatan medis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini