SuaraSurakarta.id - Satreskrim Polres Boyolali, memeriksa lima saksi baru pada kasus dugaan tindakan main hakim sendiri dan pengeroyokan terhadap bocah berinisial KM (12).
Kasat Reskrim Polres Boyolali Iptu Joko Purwadi di Boyolali, mengatakan pemeriksaan dilakukan terhadap lima saksi yang seluruhnya berjenis kelamin perempuan, salah satunya istri dari Ketua RT setempat.
Ia mengatakan proses selanjutnya pihak kepolisian akan melakukan gelar perkara untuk menentukan status dari saksi yang hari ini dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
"Mereka kami mintai keterangan atas kasus yang dialami KM. Mengenai kemungkinan tambahan jumlah tersangka masih menunggu dari hasil gelar perkara," kata Iptu Joko melansir ANTARA, Selasa (17/12/2024).
Baca Juga: Tragis! Hendak Ambil Bola, Bocah Asal Mojosongo Malah Terseret Arus Kali Anyar
Menurut dia, lima saksi tersebut masih dimintai keterangan sebagai saksi, dan pihaknya akan menggelar perkara terlebih dahulu.
Sebelumnya, Polisi menangkap delapan orang buntut kasus main hakim sendiri pada anak di bawah umur di Kabupaten Boyolali.
Plt Kapolres Boyolali AKBP Budi Adhy Buono mengatakan delapan tersangka tersebut berinisial AG, SH, FM, MF, WT, MDR, TP, dan RM.
Delapan orang tersangka tersebut saat ini telah ditahan hingga 31 Desember 2024, dan saat ini proses penyidikan masih terus berjalan.
"Kami berkomitmen menangani perkara ini secara profesional dan tuntas," jelas dia.
Baca Juga: Boyolali Geger! Keponakan Bakar Paman Sendiri, Berawal Adu Mulut
Berita Terkait
-
Miris, Santri Asal NTB Mondok di Boyolali Dibakar Usai Dituduh Curi HP Teman
-
Panorama Boyolali: Wisata Air Segar dan Seru untuk Liburan Akhir Tahun
-
Sadis! Ponakan Bakar Paman Hidup-hidup di Boyolali, Berawal karena Tanya soal Ayam ke Istri Pelaku
-
Siswa Babak Belur Dianiaya di WC Sekolah, Anggota DPRD Geram Kasus Bullying hingga Ultimatum Pihak SMA 70 Jakarta
-
Kenali Penyebab Nyeri Pada Bahu, IDI Kabupaten Boyolali Berikan Informasi Pengobatan
Terpopuler
- Gus Miftah Malu Lihat Ceramah Ustaz Maulana di TV: Gak Pantas Dakwah Pecicilan!
- Akhirnya Menang Lawan Timnas Indonesia, Kiper Vietnam: Bukan Skuad Terkuat, Fisik Mereka...
- Shin Tae-yong: Elkan Baggott Bisa Jadi Tumpuan Pertahanan Kami
- Gibran Diteriaki Fufufafa saat Datangi Lokasi Kebakaran, Auto Kena Tegur Aparat
- Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 8 Jutaan dari Berbagai Merek, Terbaik Desember 2024
-
Dituntut 12 Tahun Bui, Harvey Moeis ke Sandra Dewi: Titip Anak-anak, Papa Bukan Koruptor
-
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Terancam Stagnasi, Kebijakan Pajak Prabowo Jadi Kendala Utama
-
Satu Bulan Tanpa Kepastian, KMS Kembali Gelar Aksi untuk Kasus Pembunuhan Brutal di Paser
-
Salahkan Media, Natalius Pigai Ngaku Tak Tahu Soal Konflik Tambang dan Masyarakat Adat di Paser: Gimana Kita Bisa Tahu?
Terkini
-
Babak Baru Kasus Pengeroyokan Bocah di Boyolali, Lima Emak-emak Jadi Tersangka
-
Bruukk! Talut Tebing Kali Jenes di Sangkrah Ambrol, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh
-
Jelang Libur Nataru, Bandara Adi Soemarmo Buka Posko Hadapi Lonjakan Penumpang
-
Kronologi Santri di Boyolali Dibakar Usai Dituduh Mencuri HP
-
Dituduh Curi HP, Santri Ponpes di Boyolali Disiram Bensin dan Dibakar