SuaraSurakarta.id - Kasus keponakan yang tega membakar pamannya sendiri di Desa Bantengan, Kecamatan Karanggede, Boyolali, Jumat (16/12/2024) memunculkan sederet fakta mencengangkan.
Seperti diketahui, aksi brutal itu dilakukan Budiyanto (54) yang tega membakar paman iparnya Giriyanto (59).
Ironisnya, pelaku dan korban selama ini tinggal dalam satu rumah.
Kapolsek Karanggede Iptu S Widodo menjelaskan, peristiwa mengerikan itu terjadi saat korban tengah melaksanakan salat Magrib di kamar.
Baca Juga: 4 Fakta Pengeroyokan Bocah di Boyolali, Pelaku Tega Lakukan Hal Ini
Akibatnya korban terkena api dan mengalami luka bakar di tubuhnya.
"Korban mengalami luka bakar 40 persen dan saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," kata Iptu S Widodo.
Korban diduga melontarkan kalimat kasar yang meminta pelaku dan sang istri untuk pergi meninggalkan rumah itu.
Lalu sekitar pukul 18.30, pelaku sepulang berdagang langsung menghampiri kamar depan. Dia melemparkan ember berisi minyak ke kama menyalakan kertas dan melemparkannya BBM yang tercecer.
"Korban mengalami luka bakar 40 persen dan saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," paparnya.
Baca Juga: Kronologi Pengeroyokan Bocah 12 Tahun di Boyolali, Korban Dituduh Mencuri...
Pelaku berhasil diamankan anggota Polres Karanggede dan kasus tersebut dilimpahkan ke Polres Boyolali.
Berita Terkait
-
Mahasiswa UI Magang di Containder, Ciptakan Teknologi Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar
-
7 Pengobatan untuk Luka Bakar dengan Obat Alami yang Terbukti Ampuh
-
Resep Bumbu Sosis Bakar Simple: Lezat, Mudah, dan Praktis
-
RI Bakal Punya Bioethanol dari Bahan Bakar Nabati
-
Kenali Penyebab Nyeri Pada Bahu, IDI Kabupaten Boyolali Berikan Informasi Pengobatan
Terpopuler
- Kesal Tak Diakui Cucu Kyai Ageng Muhammad Besari Gus Miftah Sindir Balik: Daripada Ngakunya Cucu Tapi Cari Untung...
- Elkan Baggott: Sampai Bertemu Lagi
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Gelar PhD Disebut Abal-Abal, dr Richard Lee Minta Maaf: Saya Tidak Tahu Track Record Kampusnya
- Dosen Kedokteran Kasih Nilai Minus ke Lady Aurellia Pramesti: Gimana ke Pasien?
Pilihan
-
Berawal Investor Kakap Curiga, Bos eFishery Gibran Huzaifah Diduga Gelapkan Dana Perusahaan
-
Jangan Makan Makanan Jenis Ini, Tahun Depan Harga Naik Kena PPN 12 Persen
-
Dugaan Penyelewengan Keuangan, CEO eFishery Gibran Huzaifah Diberhentikan
-
Analis: Keputusan Prabowo Berkantor di IKN Bukan Pertanda Pindah Ibu Kota
-
BMKG Balikpapan Ingatkan Ancaman Banjir dan Tanah Longsor di Musim Penghujan
Terkini
-
BRI Rayakan HUT ke-129 dengan Semangat Pemberdayaan UMKM
-
Kasus Keponakan Bakar Paman di Boyolali, Korban Dilahap Api Saat Salat Maghrib
-
UPDATE Bocah Hanyut di Kali Anyar: Puluhan Personel Dikerahkan, Pencarian Diperluas hingga Sragen
-
Kronologi Bocah Hanyut di Kali Anyar Mojosongo, Main Sepak Bola Berujung Peristiwa
-
Tragis! Hendak Ambil Bola, Bocah Asal Mojosongo Malah Terseret Arus Kali Anyar