Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 16 Desember 2024 | 16:14 WIB
Ilustrasi kebakaran. [Pexels/Pixabay]

SuaraSurakarta.id - Kasus keponakan yang tega membakar pamannya sendiri di Desa Bantengan, Kecamatan Karanggede, Boyolali, Jumat (16/12/2024) memunculkan sederet fakta mencengangkan.

Seperti diketahui, aksi brutal itu dilakukan Budiyanto (54) yang tega membakar paman iparnya Giriyanto (59).

Ironisnya, pelaku dan korban selama ini tinggal dalam satu rumah.

Kapolsek Karanggede Iptu S Widodo menjelaskan, peristiwa mengerikan itu terjadi saat korban tengah melaksanakan salat Magrib di kamar.

Baca Juga: 4 Fakta Pengeroyokan Bocah di Boyolali, Pelaku Tega Lakukan Hal Ini

Akibatnya korban terkena api dan mengalami luka bakar di tubuhnya.

"Korban mengalami luka bakar 40 persen dan saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," kata Iptu S Widodo.

Korban diduga melontarkan kalimat kasar yang meminta pelaku dan sang istri untuk pergi meninggalkan rumah itu.

Lalu sekitar pukul 18.30, pelaku sepulang berdagang langsung menghampiri kamar depan. Dia melemparkan ember berisi minyak ke kama menyalakan kertas dan melemparkannya BBM yang tercecer.

"Korban mengalami luka bakar 40 persen dan saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," paparnya.

Baca Juga: Kronologi Pengeroyokan Bocah 12 Tahun di Boyolali, Korban Dituduh Mencuri...

Pelaku berhasil diamankan anggota Polres Karanggede dan kasus tersebut dilimpahkan ke Polres Boyolali.

Load More