Lebih jauh, Direktur Reputasi Akademik dan Kemahasiswaan UNS Solo, Sutanto, menambahkan bahwa polisi telah memeriksa 21 orang dalam kasus meninggalnya mahasiswa UNS usai Diklatsar Menwa.
Pemeriksaan dilakukan kepada semua panitia, senior hingga pembina Pendidikan dan Pelatihan Pra Gladi Patria Angkatan 36 Menwa UNS.
"Hingga kini kampus belum mendapatkan hasil resmi dari kepolisian terkait hasil autopsi. Kami terus melakukan komunikasi dengan kepolisian agar memudahkan polisi mendapatkan informasi," imbuh dia
Sutanto berjanji akan segera menyampaikan hasil autopsi tersebut jika hasilnya sudah keluar.
Baca Juga: Mahasiswanya Tewas Saat Diksar Menwa, Rektor UNS Juga Beri Pendampingan Hukum Bagi Panitia
Saat ini pihak kampus juga telah menutup sementara kantor Menwa.
Kronologi Kabar Gilang Meninggal
kabar meninggalnya Gilang Endi S, mahasiswa UNS Solo saat diklat sangat mengagetkan keluarga di RT 2/RW5, Dukuh Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.
Pasalnya, Gilang pamit pergi ke kampus pada Jumat (22/10/2021) dalam keadaan sehat untuk mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) kegiatan organisasi kemahasiswaan UNS. Selama mengikuti kegiatan, menurut pihak keluarga, Gilang sempat pulang dan berangkat lagi ke kampus.
Namun pada Senin (25/10/2021) sekitar pukul 02.00 WIB, ada dua mahasiswa datang ke rumah orang tua Gilang, yakni Nardi dan Endang, di Karangpandan. Namun keduanya tidak memberikan kabar yang jelas tentang Gilang. Kedua mahasiswa itu hanya meminta orang tua agar datang ke RSUD dr. Moewardi, Solo.
Baca Juga: Usai Tragedi Maut, UNS Solo Larang Kegiatan Organisasi Mahasiswa Digelar di Luar Kampus
Sadarno, salah satu kerabat keluarga Gilang, mengungkapkan Endang sempat memarahi kedua mahasiswa itu karena tak jua memberikan kabar yang jelas.
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Hadapi Gugatan Mobil Esemka, Jokowi Tunjuk YB Irpan Sebagai Pengacara
-
Isu Judi Online Terpa Orang Dekat Prabowo Subianto, Ini Reaksi Relawan di Solo
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
Polemik Ijazah Palsu: Jokowi Buktikan dengan Hukum dan Data UGM
-
Sudah Tunjuk Pengacara, Jokowi Siap Lawan Soal Gugatan Mobil Esemka