SuaraSurakarta.id - Kota Solo bakal memiliki wakil pada kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2024 mendatang.
Adalah berdirinya klub Kesatria Bengawan Solo sebagai kontestan baru menghadapi kompetisi basket profesional di Tanah Air.
Presiden Klub Kesatria Bengawan Solo, Yakup Putra Hasibuan optimistis timnya dapat berbicara banyak di musim pertamanya.
Tak tanggung-tanggung, dirinya memasang target masuk ke babak playoff.
Baca Juga:Rekaman CCTV Detik-detik Wakil Pengageng Keraton Solo Bermesraan di Depan Rumah Tetangga
"Sejauh ini sejumlah nama-nama pemain sudah sepakat untuk bergabung bersama kami. Pelatih bersama staf pelatih juga tengah meracik komposisi tim terbaik," kata Yakup dilansir dari ANTARA, Minggu (3/12/2023).
Yakup berharap hadirnya Kesatria Bengawan Solo sebagai tim asli Kota Solo bisa disambut baik oleh masyarakat Solo.
Kesatria Bengawan Solo juga memiliki rencana untuk menjaring pebasket berbakat Kota Solo dalam hal pembinaan.
Hal ini karena kompetisi basket di Solo berjalan sangat baik, profesional, dan berjenjang dari sekolah dasar (SD) bahkan hingga veteran. Di sisi lain, Kesatria Bengawan Solo merupakan tim yang dikelola secara profesional.
Yakup Putra Hasibuan sebagai Presiden Klub akan berkolaborasi dengan Todotua Pasaribu dan Andrian Jahjamalik sebagai Founder Tim.
Baca Juga:Jadi Barometer Politik, Bawaslu Kota Solo Awasi Potensi Kerawanan Pelanggaran Pilpres 2024
Lalu, Andra R. Pasaribu sebagai commisioner dan Alvin Reynaldi Setiawan sebagai Vice President of Bussines. Sedangkan Vice President of Operation dijabat oleh Bagus Andriaan John yang juga merupakan Ketua Pengkot Perbasi Kota Solo.
"Semoga dengan hadirnya Kesatria Bengawan Solo bisa berdampak baik untuk Kota Solo, membanggakan masyarakat Solo, dan menyukseskan program Pemkot Solo yakni sport tourism," tutupnya.
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah menyambut baik hadirnya Kesatria Bengawan Solo.
"Masyarakat basket Solo kembali memiliki Klub kebanggaan yang akan berhome base secara penuh di Solo dan pastinya akan semakin meningkatkan fanatisme para penggembar bolabasket di salah satu kota kebanggaan bolabasket Nasional," kata Junas.
Kota Solo di tiga musim terakhir diwakili bendera West Bandit Solo yang beberapa waktu lalu telah mengembalikan lisensi mereka kepada IBL karena kondisi yang terjadi terutama sejak akhir musim 2023.