Kisah Kampung Sambeng Solo Jadi Persembunyian DN Aidit: Tentara Datang Jam 3 Pagi, Warga Pria Dibawa

Konon, Kampung Sambeng Solo merupakan salah satu basis PKI kala itu.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 29 September 2022 | 19:05 WIB
Kisah Kampung Sambeng Solo Jadi Persembunyian DN Aidit: Tentara Datang Jam 3 Pagi, Warga Pria Dibawa
Rumah yang dulu jadi persembunyian pimpinan PKI, DN Aidit di Kampung Sambeng, Solo. [Suara.com/Ari Welianto]

Prapto mengatakan, warga tidak tahu kalau DN Aidit bersembunyi di Sambeng. Bahkan datang kesini kapan tidak ada yang tahu, apalagi selalu di dalam rumah terus.

"Warga banyak yang tidak tahu kalau DN Aidit datang dan sembunyi disini. Tiba-tiba tentara itu datang kesini, warga tidak tahu apa-apa dan pada tanya, ada apa, ada apa," ungkap dia.

Rumah yang dipakai buat persembunyian itu milik Bu Harjo, kemudian dikontrak sama Pak Kasim yang merupakan teman DN Aidit. Jarak dari rumahnya ke rumah persembunyian DN Aidit hanya sekitar 20 meter saja.

Kampung Sambeng, lanjut dia, banyak warga yang PKI. Prapto pun ingat, dulu sering dipakai latihan nyanyi dan joget genjer-genjer, nandur jagung di dekat sini. 

Baca Juga:Anggota DPRD Solo Ungkap Detik-detik Menegangkan Mobil Rombongannya Diamuk Warga Minasaha Usai Tabrak Anak Kecil

"Dulu sering buat latihan nyanyi genjer-genjer sambil joget-joget dan bawa pedang buat jaga-jaga. Itu dulu merupakan kesenian," terangnya.

Rumah persembunyian DN Aidit, sekarang ditempati Nuri Andrianto. Ia membeli rumah itu tahun 2012 lalu, saat beli dulu tidak ada lagi yang tersisa dari tempat persembunyian DN Aidit. 

"Luasnya lahannya itu 160 meter persegi. Dulu rumahnya kecil dan banyak lahan kosong. Di depan rumah, dulu ada pohon belimbing dan mangga," jelas Andrianto.

Ia kemudian dibongkar total dan diratakan dengan tanah. Lalu dibangun bangunan baru lagi berlantai dua.

Saat beli dulu itu atapnya rusak, kayu-kayunya juga sudah rusak. Informasinya dulu katanya ada lemari, tapi pas dibeli tidak ada.

Baca Juga:Daftar Susunan Pemain Persis Solo vs PSM Makassar: Debut Gianluca Pandeynuwu

"Ini bangunan bangunan baru semua. Bangunan lama dirobohkan dan tidak ada yang tersisa," pungkas dia.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini