Wow! BI Targetkan 45 Juta UMKM Gunakan QRIS

BI menargetkan sebanyak 45 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat menggunakan QR Indonesian Standar (QRIS) pada 2023

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 11 Agustus 2022 | 12:38 WIB
Wow! BI Targetkan 45 Juta UMKM Gunakan QRIS
Ilustrasi QRIS. BI menargetkan sebanyak 45 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat menggunakan QR Indonesian Standar (QRIS) pada 2023. (bi.go.id)

SuaraSurakarta.id - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menargetkan sebanyak 45 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat menggunakan QR Indonesian Standar (QRIS) pada 2023.

"Sejauh ini kami telah mendigitalisasi lebih dari 20 juta UMKM melalui QRIS yang diluncurkan sejak Agustus 2019. Dengan ini digitalisasi UMKM berkembang pesat melalui penggabungannya ke platform e-commerce, fintek, maupun bank digital," kata Gubernur BI Perry Warjio dikutip dari ANTARA, Kamis (11/8/2022).

Dalam dua sampai tiga tahun ke depan, Perry Warjiyo menargetkan pengguna QRIS akan mencapai 30 sampai 65 juta UMKM.

BI juga telah menyediakan infrastruktur pembayaran digital secara cepat BI-Fast yang membuat transaksi keuangan dapat dilakukan dalam beberapa detik dengan biaya maksimal Rp2.500, guna mendigitalisasi sistem pembayaran Indonesia dan mendorong transformasi digital UMKM.

Baca Juga:Edukasi & Akselerasi UMKM Naik Kelas, BRI Selenggarakan Pengusaha Muda BRILian 2022

"Ini melayani kebutuhan tidak hanya e-commerce, fintek, dan perbankan digital, tapi juga membuat transaksi arus kas UMKM menjadi lebih cepat," katanya.

Baik QRIS maupun BI-Fast merupakan bagian dari program BI untuk mendigitalisasi sistem pembayaran sebagaimana tertuang dalam Cetak Biru Digitalisasi Sistem Pembayaran Indonesia 2020-2025 yang diluncurkan pada 2019.

Selain itu BI juga telah melakukan standarisasi penyebutan layanan pembayaran digital menjadi Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) agar setiap transaksi pembayaran menggunakan bahasa dan kode yang sama.

"Ini satu bahasa untuk banyak pembayaran, ini juga mendukung digitalisasi ekonomi dan keuangan kita, termasuk pemanfaatannya juga untuk mendukung pengembangan UMKM perempuan," imbuhnya.

Baca Juga:Pawoon Grosir Ajak UMKM Masuk Ekosistem Digital

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak