GPH Bhre Cakrahutomo Jadi Mangkunegara X, Pengamat: Tidak Harus Islam, Asal...

GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo ditunjuk secara resmi sebagai KGPAA Mangkunegara X.

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 01 Maret 2022 | 17:52 WIB
GPH Bhre Cakrahutomo Jadi Mangkunegara X, Pengamat: Tidak Harus Islam, Asal...
Wali Kota Solo Gibran Raka dan putra KGPAA Mangkunegara IX, GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo saat di Balai Kota Solo. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Pura Mangkunegaran Surakarta akan punya pemimpin baru usai meninggalnya KGPAA Mangkunegara IX.

Putra dalem Prameswari Dalem Mangkunegara IX, GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo ditunjuk secara resmi sebagai KGPAA Mangkunegara X.

Pura Mangkunegaran merupakan pecahan dari Dinasti Mataram Islam. Banyak yang beranggapan jika penerus pemimpin Pura Mangkunegaran harus beragama Islam. 

"Apakah harus Islam, kalau dalam kacamata dari saya tidak masalah ketika beliau mampu merangkul," ujar Sejarawan Kota Solo, Heri Priyatmoko saat dihubungi, Selasa (1/3/2022).

Baca Juga:GPH Bhre Cakrahutomo Ditunjuk Jadi Mangkunegara X Meski Disebut Katolik, Budayawan Solo Beri Saran Penting

Heri menjelaskan, dalam tradisi di Pura Mangkunegaran tidak ada gelar sayidin panoto gomo. Jadi tidak ada beban yang membuat berkecil hati sekalipun itu dari luar agama Islam.

Lain kalau Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat ada gelar sayidin panoto gomo.

"Pura Mangkunegaran itu kan Adipati, jadi tidak ada gelar sayidin panoto gomo yang memberatkan untuk Gusti Bhre. Jadi itu tidak menjadi soal," terang dosen sejarah Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ini. 

Apalagi itu sudah menjadi kesepakatan dari trah Mangkunegaran. Di samping itu ditunjang juga oleh kapasitas yang mumpuni dan interaksi sosial yang bagus.

Mangkunegaran memang pewaris Mataram Islam yang lahir dari perjanjian Salatiga pada tahun 1757.

Baca Juga:Lulusan Universitas Indonesia, Ini Profil GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo yang Ditunjuk Sebagai Raja Mangkunegaran

"Jadi itu yang menjadi pertimbangan yang tidak kalah pokok. Itu kan sudah hasil kesepakatan trah Mangkunegaran," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini