SuaraSurakarta.id - Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi (Ikahum-Unisri) resmi mendirikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH).
Langkah ini dilakukan sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu dalam mencari keadilan.
LBH ini didirikan untuk memberikan layanan hukum secara gratis, mulai dari konsultasi, mediasi, hingga pendampingan litigasi.
Ketua LBH Ikahum Unisri, Bekti Pribadi, SH, MH, menegaskan lembaga ini bersifat nonprofit dan sepenuhnya berkomitmen untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
"Kami mendirikan LBH ini sebagai implementasi Undang-Undang Bantuan Hukum Nomor 16 Tahun 2011. Banyak masyarakat yang merasa terzalimi, baik terkait masalah pidana, tanah, warisan, maupun persoalan lainnya. LBH ini hadir untuk memberikan solusi tanpa biaya," kata Bekti.
Dikatakan, LBH Ikahum Unisri tidak hanya menangani persoalan litigasi tetapi juga berfokus pada non-litigasi, seperti memberikan edukasi hukum di kelurahan, kecamatan, hingga lembaga pemasyarakatan.
Menurutnya, LBH ini akan bekerja sama dengan berbagai instansi, seperti kepolisian, kejaksaan, dan lapas, untuk memaksimalkan layanan hukum.
"Kami juga akan melakukan sosialisasi hukum di berbagai tempat agar masyarakat memahami hak dan kewajiban mereka. Selain itu, kami membuka kesempatan bagi masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum untuk mendaftar langsung ke kantor LBH di Kompleks Universitas Slamet Riyadi Surakarta," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Ikahum Unisri, Purwono menjelaskan, pendirian LBH ini adalah bagian dari program unggulan organisasi alumni yang bertujuan mendukung masyarakat kurang mampu.
Baca Juga: Hasil Survei: Warga Solo Lebih Senang Gibran Maju Pilgub Jateng Dibanding DKI Jakarta
Pendirian LBH Ikahum Unisri untuk memberikan bantuan hukum ke masyarakatPendirian LBH Ikahum Unisri untuk memberikan bantuan hukum ke masyarakat
"Negara kita adalah negara hukum. Namun, bagi masyarakat kecil, mencari keadilan sering kali sulit dan mahal. Melalui LBH ini, kami ingin menjembatani kesenjangan tersebut dan memastikan keadilan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat," ungkap Purwono.
Menurutnya, LBH Ikahum Unisri didukung penuh oleh 14 pengacara lulusan Fakultas Hukum Unisri yang siap memberikan layanan hukum berkualitas. Selain itu, lembaga ini telah memulai proses pendaftaran ke Kementerian Hukum (Kemenkum) guna mendapatkan pengakuan resmi.
"Kami ingin memastikan bahwa LBH ini menjadi wadah pengabdian yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama mereka yang selama ini kesulitan mencari keadilan," tutup Purwono.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Infinix dengan NFC, Fitur Lengkap Tak Bikin Dompet Jebol
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
Terkini
-
Hendak Aksi Tawuran di Mojosongo, Polisi Amankan Enam Pemuda Perguruan Silat
-
Agustus Penuh Karya: Pasar Rakyat dan Budaya TBJT Surakarta Hadirkan Ratusan Seniman
-
Insiden Berdarah di Solo: Perkelahian Tewaskan Satu Orang, Pelaku Diamankan
-
Miras Ilegal Digerebek: Sparta Polresta Solo Sikat Penjual Ciu di Kadipiro
-
Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp10,3 Triliun, Karanganyar Tertinggi