Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 28 Februari 2023 | 09:22 WIB
Penampilan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Perayaan Imlek Nasional 2023 (Instagram @anneavantieheart)

SuaraSurakarta.id - Nama Kaesang Pangarep sempat diisukan jadi pengganti Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo bila maju pada Pilgub 2024 mendatang.

Nama putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini muncul menggantikan sang kakak sebagai wali kota dalam survei yang dilakukan oleh Prodi Magister Administrasi Publik (MAP) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.

Dalam hasil tersebut, ada lima nama yang difavoritkan sebagai pengganti Gibran jika maju di Pilgub 2024.

Meski demikian, nama Wakil Wali Kota Solo saat ini, Teguh Prakosa justru jadi favorit pilihan masyarakat.

Baca Juga: Hasil Survei: Warga Solo Lebih Senang Gibran Maju Pilgub Jateng Dibanding DKI Jakarta

Selebihnya ada Budi Prasetyo (Ketua DPRD Solo), Achmad Purnomo (mantan Wakil Wali Kota Solo), Ahyani (Sekretaris Daerah Solo) serta Kaesang Pangarep.

"Nama Mas Kaesang ada diurutan kedua dengan 5 persen, sedangkan diurutan pertama itu Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dengan 17 persen. Selebihnya itu ada Budi Prasetyo ketua DPRD Kota Solo, Achmad Purnomo Mantan Wakil Wali Kota Solo, dan Ahyani Sekretaris Daerah (Sekda) Solo," terang ketua Prodi MAP Unisri Solo, Suwardi, Senin (27/2/2023)

Munculnya nama Kaesang Pangarep, lanjut dia, dipengaruhi karena popularitasnya. Menurutnya popularitas Kaesang Pangarep pada riset tahun 2019 lalu itu mencapai 86 persen.

"Indikator elektabilitas dipengaruhi karena popularitas Mas Kaesang. Pada 4 tahun lalu, kita menemukan nama Gibran Rakabuming Raka sebagai tokoh muda yang memiliki potensi besar untuk menjadi Wali kota berikutnya," sambungnya.

"Itu yang juga kita menemukan nama Kaesang dengan tingkat popularitas 86 persen," papar dia.

Baca Juga: Viral! Momen Sri Mulyani Tak Mengenali Wajah Gibran: Pangling Saya

Suwardi menambahkan, survei ini dilakukan dengan jumlah 560 koresponden di 56 titik. Survei sendiri dilakukan dengan instrumen data kuesioner tertutup, dan wawancara langsung atau face to face dengan margin error 4,5 persen. 

"Survei yang dilakukan itu dengan mengajukan pertanyaan terbuka dan berusaha menjaring aspirasi nama “top 
mind” tokoh pengganti Gibran sebagai Wali Kota jika maju pilgub 2024," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto

Load More