SuaraSurakarta.id - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret atau UNS Surakarta mengenalkan krida bahasa ke anak-anak Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Panti Asuhan Keluarga Yatim Aisyiyah Bekonang, Kabupaten Sukoharjo.
Pada program krida kebahasaan bertajuk Janitra ini dikenalkan kepada anak-anak panti asuhan berupa buku cerita wayang anak.
Mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UNS Angela Gysca Ariella memaparkan, melalui buku yang disusunnya untuk memenuhi Pemilihan Duta Bahasa Jawa Tengah 2024 tersebut, anak dapat mempelajari penggunaan Bahasa Indonesia dan Jawa yang baik dan benar.
"Selain itu, melalui ceritanya, saya juga ingin mematahkan stigma negatif terhadap anak broken home, terutama dalam hal pendidikan, sehingga ke depan tidak ada lagi masyarakat yang memandang rendah pendidikan anak yang ditinggalkan orang tuanya," kata Angela dilansir dari ANTARA, Rabu (22/5/2024).
Baca Juga: Demo Mahasiswa UNS Tolak Kenaikan UKT dan IPI: Ini 8 Poin Tuntutannya!
Selain dari sisi kebahasaan, melalui buku tersebut sekaligus diperlihatkan wujud asli dari sebuah wayang yang menjadi maskot buku.
Ia berharap melalui pendekatan pendidikan yang mengutamakan pengembangan literasi seperti program Janitra dapat membantu menyelesaikan permasalahan literasi bagi anak-anak dengan keluarga tidak utuh dengan cara holistik.
"Termasuk juga memperkenalkan serta melestarikan budaya dan Bahasa Jawa," ujar dia.
Menurut dia, program tersebut tidak hanya menarik minat anak-anak untuk berliterasi, tetapi juga membantu mereka dalam melestarikan bahasa daerah, khususnya Bahasa Jawa.
Terkait hal itu, Ketua Panti Asuhan Wartini mengaku senang dengan upaya yang dilakukan oleh Angela.
"Saya lihat anak-anak senang mendengarkan cerita wayang yang dibawakan. Apalagi, anak-anak ini banyak yang tidak bisa berbahasa Jawa, semoga setelahnya bisa menerapkan bahasa Jawa yang baik dalam sehari-hari," paparnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Darul Amanah FC Bertanding di Youth Tournament, Kiai Fatwa: Ini Syiar Pesantren di Sepak Bola
-
Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank
-
UNS Usulkan Mahasiswi yang Bunuh Diri dari Jembatan Jurug Tetap Diwisuda, Begini Prosesnya
-
Kaget Uang Rp 2 Miliar Ikut Disita Kejagung, Petinggi PT Sritex: Itu Tabungan Pendidikan Anak
-
Dugaan Korupsi Bos PT Sritex, Kejagung Geledah Gedung Mewah di Solo, Apa Hasilnya?