SuaraSurakarta.id - Pemkot Solo mulai pekan depan akan membenahi kawasan Sriwedari agar dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat.
Resik-resik Sriwedari dilakukan setelah sudah ada titik terang usai keluar putusan MA bernomor 2085 K/Pdt/2022 terkait permohonan Pemkot Solo untuk membatalkan surat perintah eksekusi dikabulkan.
"Kemarin, sebelum Pak Ketua DPC (DPC PDIP Surakarta FX Hadi Rudyatmo) dipanggil ke Jakarta, kan saya menghadap dulu, bahas ini (penataan Sriwedari)," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dilansir dari ANTARA, Kamis (27/10/2022).
Ia mengatakan pada prinsipnya kawasan tersebut akan ditata agar segera rapi.
Baca Juga: MA Kabulkan Permohonan Kasasi Pemkot Solo, Foksri Dorong Lanjutan Revitalisasi Kawasan Sriwedari
"Hari Minggu (30/10/2022) kami ada kerja bakti besar-besaran di Sriwedari, melibatkan TNI/Polri juga. Setelah itu, ditunggu saja proses selanjutnya," ujar dia.
Dalam surat putusan ini disebutkan bahwa surat perintah eksekusi yang dikeluarkan oleh Pengadilan Tinggi Semarang nomor 468/PDT/2021/PT SMG dibatalkan.
Putusan tersebut terkait dengan sengketa lahan Sriwedari antara Pemerintah Kota Surakarta dengan ahli waris Wiryodiningrat. "Rampung, rampung (penataan Sriwedari segera selesai)," paparnya.
Meski demikian, dikatakannya, untuk sementara ini kawasan tersebut masih akan ditutup untuk masyarakat umum. "Karena memang masih kotor, belum bisa buat kegiatan warga, termasuk Segaran kan nanti juga akan kami bersihkan," katanya.
Sebelumnya, mengenai penataan kawasan tersebut, ia mengatakan beberapa titik yang akan ditata yakni melanjutkan pembangunan Masjid Taman Sriwedari Solo dan memperbarui Gedung Wayang Orang.
Baca Juga: Soal Surat Keputusan MA tentang Sengketa Lahan Sriwedari, Ini Respon Kuasa Hukum Ahli Waris
"Saya kan sering bilang, Graha Wisata nanti diratakan, Segaran dikembalikan seperti asalnya. Itu saja, simpel. Pelan-pelan, yang jelas putusan (MA) kemarin sudah jadi titik terang untuk kita semua," jelas dia.
Berita Terkait
-
Liga 2: Adhyaksa Farmel Pastikan Berkandang di Stadion Sriwedari Solo
-
Pemkot Solo Terima Motor Listrik Hasil Konversi dari Kementerian ESDM, Hemat BBM Tahunan Rp 3 Jutaan
-
Sosok Hendro Pramono: Eks Anak Buah Gibran Kini Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud Solo
-
Kerjasama dengan UEA, Pemkot Solo Segera Bangun RS Baru Bertaraf Internasional
-
Disanjung Gegara Rela Hujan-hujanan Saat Beri Sambutan di Acara Pembukaan Popda, Gibran: Itu Pencitraan Kok
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
Terkini
-
Kesatria Bengawan Solo Datangkan Center Timnas Taiwan William Artino, Ini Statistiknya
-
Gibran Bakal Nyoblos di TPS 18 Manahan, Tak Ada Persiapan Khusus
-
18 Kadin Provinsi Gugat Penyelenggaraan Munaslub 2024
-
Wapres Gibran Nyoblos di Solo, 2.500 Petugas Gabungan Disiagakan
-
Dugaan Intimidasi Berlanjut, Selebgram Mojokerto Bakal Dilaporkan Balik ke Polresta Solo