SuaraSurakarta.id - Sebanyak 2.500 personel gabungan Polresta Surakarta, TNI dan internal Muhammadiyah bakal disiapkan dalam pengamanan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah 2022 di Solo, mulai tanggal 18 hingga 20 November mendatang.
Perhelatan akbar itu rencananya bakal dihadiri dihadiri sekitar tiga juta orang.
"Dari hasil beberapa kali rapat dengan panitia, bahwa peserta baik Muktamar maupun para partisipan dan penggembira atau yang panitia sebut mutamirin itu, akan mulai berdatangan di Kota Solo, diperkirakan mulai tanggal 17 November," kata Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi, dilansir dari ANTARA, Rabu (26/10/2022).
Iwan memaparkan, menurut keterangan dari panitia sudah ada 43 penginapan atau hotel di Solo Raya yang sudah dipesan oleh panitia yang akan dialokasikan untuk register sebanyak 160.000 peserta yang sudah terdaftar pada panitia.
Namun, pihaknya mengantisipasi para muktamirin yang tidak terdaftar atau partisipan yang merupakan warga Muhammadiyah yang ingin hadir menyaksikan ikut menyukseskan dan berpartisipasi pada perhelatan muktamar tersebut
"Kami mendapat informasi prediksi dari panitia bisa mencapai tiga juta yang hadir," ujar dia.
Kapolres mengatakan pihaknya untuk mensukseskan kegiatan tersebut akan menyiapkan pengamanan kurang lebih 2.500 personil Polri dan gabungan dengan yang lainnya baik itu, Polda Jateng, TNI, dan instansi lainnya serta satuan pengamanan internal Muhammadiyah dalam rangka mengamankan perhelatan Muktamar Muhammadiyah yang bakal diselenggarakan beberapa lokasi yakni di Edutorium UMS, GOR UMS, dan Stadion Manahan Solo.
Kapolres menambahkan dalam kegiatan Muktamar tersebut akan terjadi mobilisasi orang yang cukup banyak, dan harapannya dengan kedatangan para partisipan dan peserta Muktamar menjadi salah satu yang diharapkan Pemerintah untuk memutar roda perekonomian masyarakat Kota Solo.
Selain itu, Kapolres juga menjelaskan pengamanan terhadap tamu VIP setingkat menteri berpedoman dengan prosedur yang sudah ada dengan mempertimbangkan berbagai macam faktor.
Apabila kedatangan tamu VVIP Presiden RI dan Wakil Presiden RI, kata Kapolres, tentunya akan berkoordinasi dengan Paspampres terkait prosedur pengamanan tetap yang tidak boleh dilewati dan tentunya akan dipatuhi dengan tidak mengabaikan ketentuan yang berlaku.
Berita Terkait
-
Mengenal Kiaf Farid Ma'ruf: Dari Cuci Piring di Mesir hingga Promosi Perjuangan Kemerdekaan Indonesia ke Dunia Arab!
-
Puasa Ramadhan 2025 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Catat Tanggalnya!
-
Apa Perbedaan Penentuan Awal Ramadan Muhammadiyah dan NU? Ini Penjelasan Gus Baha!
-
Rocky Gerung Naik Mobil Pick Up Demi Bakar Semangat Mahasiswa untuk Aksi Indonesia Gelap
-
Kapan Sidang Isbat 1 Ramadhan 1446 H? Ini Penentuan Awal Puasa
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Batik Kauman Reborn: Jelajahi Kampung Wisata Batik di Solo yang Instagramable Abis!
-
Aksi Unjuk Rasa BEM Soloraya, Mahasiswa Sentil Kebijakan Efisiensi Anggaran
-
Kasus Dugaan Korupsi Plaza Klaten,Kejati Jateng Terima Titipan Uang Pengganti Rp 4,5 Miliar
-
Papua Global Spices, Produk Dalam Negeri yang Ternyata Sudah Mendunia
-
Pembacaan Putusan Terdakwa Camat Ngargoyoso Non Aktif Ditunda, Ada Apa?