Kondisi Jokowi tersebut pun viral medsos. Bahkan tidak luput dari sorotan Dokter Tifa, yang selama ini kerap vokal mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi.
Di sisi lain, Jokowi pun melaporkan sejumlah tokoh publik seperti Roy Suryo, Dokter Tifa, dan Eggi Sudjana atas dugaan fitnah dan pencemaran nama baik.
Penyelidikan kepolisian menunjukkan bahwa ijazah Jokowi dari UGM adalah asli.
Dokumen bernomor 1120 atas nama Joko Widodo dengan NIM 1681/KT dari Fakultas Kehutanan UGM diterbitkan pada 5 November 1985.
Baca Juga:Respati Ardi Tegaskan Tak Tergiur Mitos Kursi Gubernur-Presiden, Fokus di Solo!
Penelusuran forensik menyatakan dokumen tersebut identik dengan arsip asli dan bukan hasil pemalsuan.
UGM sendiri telah menegaskan berkali-kali bahwa mereka memiliki dokumen otentik dan tidak ada yang mencurigakan dari ijazah milik Jokowi.
Meski demikian, sebagian pihak masih belum puas dan terus mencoba menggulirkan kasus ini ke pengadilan.
"Pak Jokowi kok seperti kena Autoimun? Wajah dan leher tiba-tiba penuh melasma atau bercak-bercak hitam. Dan tiba-tiba juga alopecia berat, rambut rontok mendadak di dahi, ubun-ubun, belakang kepala," tulisnya dalam akun X.
Dokter Tifa pun mempertanyakan apakah kondisi tersebut merupakan gejala autoimun atau justru hiperkortisolisme, yang dikenal juga sebagai Sindrom Cushing.
Baca Juga:Wajah dan Leher Jokowi Muncul Bercak Merah, Orang Terdekat Ungkap Penyebabnya
"Autoimun atau Hiperkortisolisme? Dokter pribadi perlu meresepkan anti-depresan, deh. Kasihan, beban berbohong 10 tahun, ngga kebayang rasanya,” tambahnya dalam unggahan yang telah ditonton lebih dari 736 ribu kali ini.
Kontributor : Ari Welianto