Deal! KIM Plus dan PDIP Sepakat Alkap DPRD Solo, Apa Hasilnya?

Dalam komposisi Alkap, kedua kubu partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus dan Fraksi PDIP sepakat memilih skema 2,5 tahun atau periode secara bergantian.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 09 Desember 2024 | 15:22 WIB
Deal! KIM Plus dan PDIP Sepakat Alkap DPRD Solo, Apa Hasilnya?
Rapat Paripurna pembentukan dan pengesahan Alat Kelengkapan (Alkap) DPRD Solo. (Suara.com/Ari Welianto).

SuaraSurakarta.id - Setelah berjalan alot, Alat Kelengkapan (Alkap) DPRD Solo akhirnya dibentuk dan disahkan dalam sidang Paripurna, Senin (9/12/2024).

Dalam komposisi Alkap, kedua kubu partai Koalisi Indonesia Maju atau KIM plus dan Fraksi PDIP sepakat memilih skema 2,5 tahun atau periode secara bergantian.

Untuk 2,5 tahun diawal dipegang partai KIM plus, sedangkan Fraksi PDIP diakhir. Sehingga untuk ketua dan sekretaris komisi diambil partai KIM, sedangkan wakil ketua komisi dipegang Fraksi PDIP.

Untuk Bapemperda diambil Fraksi PDIP, sedangkan Badan Kehormatan (BK) dipegang partai KIM.

Baca Juga:Polemik PDIP vs KIM Plus di DPRD Kota Solo Berlanjut, Kini Pembentukan Alkap Masih Alot

Ketua Fraksi PDIP DPRD Solo, YF Sukasno mengatakan konsep ini yang terbaik. Artinya yang terbaik untuk rakyat Kota Solo.

"Artinya dengan susunan Alkap seperti ini segera bisa dibahas RAPBD 2025, segera dibahas propemperda perencanaan 2025 dan lain-lainnya Intinya yang terbaik ini," terangnya saat ditemui, Senin (9/12/2024).

Ketika ditanya apakah Fraksi PDIP mengalah dengan susunan Alkap ini, Sukasno membantah.

"Bukan ngalah ya. Ini kita sesuai dengan regulasi juga ada dengan 2,5 periode dan bisa rolling. Jadi 2,5 periode itu fraksi-fraksi seperti PKS, Gerindra, PSI dan KAB ambil ketua dan sekretaris yang diawal, nanti 2,5 tahun kemudian kami yang jadi ketua dan sekretaris," papar dia.

"Beliau-beliau yang sekarang jadi ketua dan sekretaris nanti menjadi wakil ketua," lanjutnya.

Baca Juga:Respon Jokowi Usai Soal Pertemuan Felicia Tissue dengan Hasto Kristiyanto

Sukasno menyebut ini sudah menjadi kesepakatan dan ada hitam di atas putih. Ini solusi terbaik setelah dilakukan musyawarah yang difasilitasi Wali Kota Solo Teguh Prakosa di Loji Gandrung, dalam musyawarah bersama akhirnya ketemu komposisi itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini