SuaraSurakarta.id - Pilkada Sragen 2024 diikuti dua pasangan calon (paslon).
Dua pasangan calon tersebut terdiri atas pasangan Sigit Pamungkas-H Suroto dan Untung Wibowo Sukawati-Suwardi.
Sigit-Suroto lebih dulu mendaftarkan diri ke KPU Sragen, Rabu (28/8/2024). Sementara pasangan Bowo-Suwardi mendaftar keesokan harinya.
Pasangan Sigit–Suroto sendiri diusung Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional plus partai non parlemen dengan total 287.698 suara (46,97%) atau 22 kursi (44%) di DPRD Sragen.
Baca Juga:Kader Memanas Soal Rekomendasi Bambang Gage, Teguh Prakosa: Keluar Saja dari PDIP!
Sementara Bowo-Suwardi diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Gerindra dan Partai Nasdem dengan total 324.800 suara (53,03) atau 28 kursi (56%) di parlemen.
"Kedua pasangan calon sudah menjalani tes kesehatan. Setelah ini ada verifikasi dokumen, pemberitahuan kepada calon nanti pada 5 September," kata Ketua KPU Sragen Prihantoro P.N.
Pilkada Sragen sendiri bak pertarungan dinasti keluarga mantan bupati Untung Wiyono melawan mantan anak buah Presiden Jokowi.
Bowo merupakan putra Untung Wiyono sekaligus adik kandung Kusdinar Untung Yuni Sukowati yang menjabat Bupati Sragen selama dua periode sebelumnya.
Sebelum maju di Pilkada Sragen, Bowo sebelumnya merupakan anggota DPRD Jawa Tengah dari PDIP. Dia kini masih menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Sragen.
Baca Juga:Bambang Gage Klarifikasi Kontroversi Rekomendasi PDIP: Semua Ada Bukti, Ketua DPC Akan Jelaskan
Sementara sang lawan, Sigit Pamungkas adalah mantan Tenaga Ahli Utama Staf Kepresidenan. Sedangkan pasangannya, Suroto adalah wakil bupati petahana.
Sigit mengaku telah mundur dari statusnya PNS Dosen FISIP Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Sedangkan di kantor staf presiden (KSP), Sigit masih menjadi bagian dari lingkungan kerja tersebut.