SuaraSurakarta.id - Warga Desa Ketaon, Kecamatan Banyudono, Boyolali digegerkan dengan penemuan mayat seorang kakek di makam setempat.
Kakek yang diketahui berinisial UT (63) itu ditemukan tewas dengan sejumlah luka bakar di tubuhnya, Rabu (3/7/2024) pagi sekitar pukul 07.30 WIB.
Kades Ketaon Agus Purnomo saat dikonfirmasi Kamis (4/7/2024) memaparkan, penemuan jenazah korban UT pertama kali justru diketahui oleh sejumlah anak.
Saat itu, anak-anak yang tengah bermain di sekitar makam merasa melihat benda semacam boneka di makam.
Baca Juga:Gadis di Boyolali Nekat Tusuk Diri Demi Rekayasa Begal, Ternyata Ini Motifnya
Anak itu lalu memberitahu warga sekitar. Selanjutnya, warga mendatangi makam tersebut.
Mereka pun kaget mendapati UT sudah tewas dengan luka bakar. Warga lalu melaporkan kejadian itu kepada polisi.
Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Pandan Arang Boyolali. Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah almarhum kemudian dimakamkan.
"Jenazah langsung dibawa dari rumah sakit ke makam," kata Agus Purnomo.
Diakui, korban memang kelahiran Desa Ketaon. Namun sudah 40 tahun merantau di Indramayu. Korban baru pulang empat hari lalu.
Baca Juga:Disnakkan Boyolali Pantau Perdagangan Hewan Kurban, 300 Ekor Sapi dan Kambing Dikirim ke Luar Kota
Dia diduga membakar diri sekitar Subuh. Sebelum kejadian, korban juga sempat mendoakan ayahnya.
"UT juga menulis surat wasiat. Kemungkinan ada masalah dengan keluarga di Indramayu," katanya.