Itu yang akan menjadi fokus saat ini, harapannya dengan pengukuhan ini bisa mulai meningkatkan strategi, keseriusan, kerja keras untuk menjemput kebangkitan Partai Golkar di Kota Solo 2024.
"Menjadi amat penting, kita perlu meningkatkan simbiosis, sinergi antara para senior dan juga para pemuda yang ada di Kota Solo dan khusus yang ada di Partai Golkar. Jadi mereka bisa ikut aktif mempersiapkan kebangkitan Partai Golar di 2024," paparnya.
"Saya berharap seperti yang disampaikan Pak Juliyatmono, semangat yang telah dikeluarkan Partai Golkar hasil yang telah dilakukan oleh Partai Golkar di tahun 2004, 20 tahun lalu Insya Allah bisa meridhoi di tahun 2024," jelas dia.
Sementara itu Sekretaris DPD I Partai Golkar Jateng, Juliyatmono mengatakan kehadiran Sekar Tanjung ke Solo dan mengabdi di Solo sangat penting bagi Partai Golkar. Apalagi masih muda.
Baca Juga:Berpeluang Jadi Cawapres Koalisi Besar, Airlangga Tak Ngotot Lagi Pilih Nomor Satu
"Saya tetapkan hari ini karena musdalub itu kan sederhana memilih kembali ketua definitif, yang tidak ada calon lain dan hanya satu. Maka kita tetapkan aklamasi Mbak Sekar menjadi ketua DPD II Partai Golkar Solo," tandasnya.
Menurutnya Partai Golkar perlu sosok yang milenial. Hal ini tidak lepas dari komunikasi yang bisa dilakukan dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang merupakan sosok milenial.
"Salah satu pendekatan saya kira akan lebih mengenal. Dialektika juga akan nyambung kalau sama-sama milenial, oleh karena itu partai membutuhkan sosok yang milenial biar komunikasi dengan wali kota bisa komunikatif," terang dia.
"Tapi yang jelas tugasnya harus merebut simpati memulihkan keadaan dalam memperoleh suara pileg dan itu harus ada penambahan yang signifikan," jelas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga:Blak-blakan! Gita KDI Ungkap Hubungannya Dengan Kang Dedi Mulyadi, Siap Serius?