Diduga Korban Kriminalisasi, Wanita Asal Karanganyar Divonis Tak Bersalah Kasus Piutang, Sempat 3 Bulan Dipenjara

Sebelumnya, dia dilaporkan seorang rentenir bernama Rini Margaretha terkait kasus utang piutang hingga duduk di kursi pesakitan.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 30 Maret 2023 | 14:22 WIB
Diduga Korban Kriminalisasi, Wanita Asal Karanganyar Divonis Tak Bersalah Kasus Piutang, Sempat 3 Bulan Dipenjara
Woro Indrati (40) nampak berkaca-kaca usai keluar dari salah satu ruang sidang di Pengadilan Negeri (PN) Karanganyar, Kamis (30/3/2023). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

"Padahal jika ditotal, kliennya sudah membayar pinjaman hingga Rp800 juta," jelas Joko Hariadi.

Namun bukan perkara tersebut yang dilaporkan Rini ke Polres Karanganyar, melainkan Rini yang meminjam uang di bank sebesar Rp200 juta, dimana uang pinjaman tersebut seolah-olah untuk melunasi hutang Woro kepada Rini.

"Dengan begitu uang pinjaman dari bank tersebut yang melunasi atau yang menanggung Woro. Atas hutang tersebut, klien kami sudah membayar bunganya tiap bulan sekitar Rp3,7 juta dan telah dibayar hingga 5 kali," urai Joko Hariadi mendampingi Woro dalam menjelaskan duduk perkaranya.

"Saat sidang gugatan perdata kita siap memberikan data dan bukti seluruh pembayaran, namun mereka tidak pernah hadir. Malah melaporkan klien kami dengan kasus pidana," paparnya.

Baca Juga:Indah Permatasari Rela Hijrah Demi Bayar Utang Orang Tua, tapi...

Sementara itu, Woro Indrati berterima kasih kepada majelis hakim setelah dirinya dilepaskan dari tuntutan 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

"Bersyukur alhamdulillah mas. Yang jelas saya perkara ini utang piutang dan saya sudah membayarnya. Keyakinan saya hanya itu," ungkap Woro.

Di sisi lain, JPU Harsi Primitia tak berbicara banyak saat ditanya mengenai hasil sidang tersebut. "Kita punya waktu tujuh hari untuk pikir-pikir," ucap Harsi sembari meninggalkan ruang sidang. (Ronald Seger Prabowo)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini