Disnakkan Boyolali langsung melakukan sosialisasi kepada seluruh kepala desa dan peternak, untuk menutup seluruh pasar hewan, sebagai antisipasi agar tidak memunculkan wabah yang lebih besar.
Dia mengatakan hampir semua warga di desa di wilayah Boyolali memiliki hewan ternak sapi. Jadi harus gerak cepat. Lebih dari itu, seluruh peternak diminta tidak melakukan pembelian, dan apalagi adanya dengan harga yang murah.