SuaraSurakarta.id - Memiliki seorang anak merupakan impian setiap seorang wanita yang telah menikah. Meski begitu, tak jarang pula ada seorang wanita yang telah bertahun-tahun belum hamil dan dikaruniai anak.
Hal itu yang mungkin yang sedang dirasakan oleh wanita satu ini. Bahkan sudah 14 tahun penantiannya, wanita ini mengaku sedih karena tak kunjung hamil.
Kisah memilukan tersebut berhasil terekam dalam unggahan video di akun instagram @lambegosiip, Jumat (15/10/2021).
"Ya Allah dengarlah doa ibu ini semoga segera diberi amanah anak yang sholeh dan sholehah amin," ujar keterangan caption akun tersebut.
Baca Juga:Bukan Hanya Cegah Kehamilan, Ini Manfaat Kucing Dikebiri
Sementara itu dalam video singkat itu memperlihatkan seorang wanita yang mengenakan hijab kuning tengah nangis tersendu-sendu.
Rupanya wanita ini menangis karena ia sedang meratapi nasibnya yang sudah 14 tahun menikah belum dikaruniai seorang anak.
Saking pengennya memiliki seorang anak, wanita ini sampai melakukan hal nyeleneh. Ia sampai berhalusinasi dengan memasukkan kain ke dalam perutnya.
Setelah perutnya membesar, wanita ini kemudian mengelus perutnya layaknya orang yang sedang mengandung.
"Kadang sengaja masukin kain ke perut biar ngerasain perut wanita hamil itu seperti apa? Ya Allah 14 tahun menunggu, kenapa aku sulit sekali (hamil)," ungkap wanita tersebut.
Baca Juga:Sule Gelar Tujuh Bulanan Kehamilan Nathalie Holscher, Tamu Dibatasi
Sontak saja unggahan video yang telah disukai 5.502 ini langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang simpati dengan kisah wanita tersebut.
"Peluk mbaknya, sama aku juga masih berjuang garis dua penantian 11 tahun. Tapi aku ngurus keponakan juga," kata akun @dwikarya**.
"Mari kita tetap sabar, tabah dan berserah mba, saya juga pejuang garis dua sudah 10 tahun," ujar akun @criesty**.
"Yang sabar mba, semoga segera mendapatkan buah hati. Saya pernah mengalami 10 tahun menunggu," sahut akun @alexa**.
"Coba bu pancing asuh anak yatim dulu. Seperti ibuku dulu juga gitu, terus nggak lama aku lahir," timpal akun @nina.**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan