SuaraSurakarta.id - Potret seseorang yang tertidur saat mendengarkan khutbah di masjid maupun selesai salat sudah menjadi pemandangan biasa.
Baru-baru ini, viral video seorang santri yang ketiduran setelah salat menjadi perbincangan warganet. Momen santri saat dibangunkan dari tidurnya menjadi sorotan.
Betapa tidak, santri yang tidak diketahui nama maupun lokasi itu langsung dilihat puluhan 'bidadari' yakni santriwati jemaah perempuan saat dirinya bangun.
Video tersebut dibagikan oleh akun Tiktok riezal321 dan diunggah ulang akun Instagram @info.updatee hingga menuai banyak komentar kocak.
Dalam video tersebut, seorang santri ketiduran setelah salat. Dia terlihat duduk dan menunduk. Tiba-tiba, seorang pria mencoba membangunkan santri yang ketiduran itu.
Baca Juga:Pria Dipayungi Bak Pejabat saat Kondangan, Mempelai Pria Sampai Rela Terusir
Dalam video tersebut, setelah dirinya dibangunkan dari tidurnya. Santri tersebut tampak linglung. Dia seperti tak sadar bahwa dirinya ketiduran setelah salat. Hingga akhirnya, hanya tersisa dirinya.
Santri tersebut tampak bingung melihat sekitarnya. Berdasarkan video tersebut, tampak sejumlah santriwati memandangi pemuda yang ketiduran setelah salat.
Mereka tampak berada di balik pembatas salat. Para santriwati langsung tertawa mengetahui reaksi pemuda itu.
Sementara itu, si pemuda tersebut mencoba untuk bangkit dan pergi dari tempat itu.
Namun dirinya merasa susah untuk berjalan. Pemuda tersebut tampak berjalan menggunakan satu kaki.
Usut punya usut, santri tersebut mengalami kesemutan pada bagian kakinya. Hal tersebut lantaran dirinya terlalu lama melipat kaki.
"Karena dilihat banyak orang, jadinya dia bisa jalan, kalau gak bakal tunggu kesmutannya hilang tuh," tulis @b_fransc.
"Udah mah malu diketawain pake acara kaki kesemutan pula," tambah @mazil_almadinah.
Hingga berita ini ditulis, unggahan video santri tertidur saat salat itu sudah mendapatkan 1.000 lebih like dan 21 komentar.
Baca Juga:Kocak Abis, Viral Video Suami Peluk Erat Istri Saat Vaksin, Khofifah Sampai Ikut Komentar