Takmir Positif Covid-19, Masjid di Sragen Terpaksa Lockdown

Takmir yang merupakan ustaz dikabarkan meninggal dunia karena covid-19, akhirnya sebuah masjid di sragen ini ditutup

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 02 Mei 2021 | 14:08 WIB
Takmir Positif Covid-19, Masjid di Sragen Terpaksa Lockdown
Ilustrasi kasus Covid-19 terus bertambah. Hingga masjid di Sragen terpaksa harus ditutup karena seorang takmir meninggal karena covid-19. (Elements Envato)

Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, dr. Sri Subekti, menyampaikan kasus baru Covid-19 di Sragen terus bertambah setiap hari. Dia memberikan data situasi Covid-19 di Sragen per Sabtu (1/5/2021).

Subekti mengatakan dalam sehari per Sabtu lalu ada tambahan kasus baru sebanyak 47 orang dan terdampak peningkatan kasus pasien Covid-19 meninggal dunia sebanyak tiga orang.

Kemudian jumlah pasien Covid-19 yang sembuh sebyak 60 orang dengan tingkat kesembuhan mencapai 89,46%. Jumlah pasien yang masih dirawat, sebut dia, sebanyak 342 orang.

“Penambahan kasus Covid-19 di Sragen itu disebabkan karena adanya pemudik yang membandel. Seperti klaster layatan di Sambirejo itu indikasinya karena ada saudara yang pulang dari Jakarta dan luar daerah lainnya,” ujarnya.

Baca Juga:Kambang Iwak Park Palembang Ditutup Gegara Zona Merah Covid 19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini