SuaraSurakarta.id - Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah hukum Kabupaten Karanganyar.
Kali ini, mini bus Nopol AD 7266 AF, terguling di jalan tanjakan Giribangun, Kecamatan Matesih, Karanganyar, Senin (2/6/2025) pukul 19.00 WIB.
Akibatnya, satu penumpang yang diketahui bernama Arjo Wiryono Harsih (60) warga Desa Girilayu, meninggal dunia di lokasi kejadian, 2 korban dirawat di Puskesmas Matesih, 3 dirawat di RSUD serta 2 korban dirujuk ke RS Moewardi, Solo.
Melansir Jatengnews.id--jaringan Suara.com, Selasa (3/6/2025), Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto melalui Kapolsek Matesih, AKP Purnomo mengatakan, kecelakaan bermula saat mini bus yang dikemudikan Podo (65) tersebut, baru saja menjenguk warga yang sedang dirawat di Puskesmas Karangpandan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tawangmangu, Polisi Tetapkan Sopir Minibus Sebagai Tersangka
Usai menjenguk warga di Puskesmas, rombongan warga Dusun Bati Desa Girilayu Kecamatan Matesih ini kembali pulang. Sesampainya di lokasi kejadian, tepatnya di jalan menanjak, mini bus terguling.
"Sejumlah penumpang jatuh dan sebagian terjepit badan bus. Satu penumpang meninggal dunia," kata dia.
Dikatakan Kapolsek, belum diketahui penyebab tergulingnya mini bus.
"Kecelakaan tunggal ini, ditangani oleh Sat Lantas untuk proses hukum lebih lanjut," pungkasnya.
Di sisi lain, Satlantas Polres Karanganyar belum menetapkan tersangka dalam kecelakaan tunggal yang terjadi di jalan menuju Desa Girilayu, Kecamatan Matesih.
Baca Juga: Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar
Kapolres Karanganyar, AKBP Hadi Kristanto mengatakan, Sat Lantas masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi untuk mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan.
"Masih dalam proses penyelidikan. Yang jelas, kecelakaan berawal dari ketidak patuhan terhadap aturan berlalu lintas. Sat lantas masih terus meminta keterangan saksi. Termasuk pengemudi," jelasnya Selasa (2/6/2025).
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Karanganyar, AKP Agista Ryan Mulyanto menambahkan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi.
Menurut Kasat Lantas, berdasarkan hasil olah TKP diketahui bahwa kapasitas bus mini hanya 16 penumpang. Namun diisi sebanyak 29 penumpang.
"Kita baru melakukan oleh TKP dan meminta keterangan saksi untuk mencari penyebab pasti penyebab terjadinya kecelakaan. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan kelebihan penumpang," ujarnya.
Beberapa waktu lalu, kecelakaan maut juga terjadi di wilayah Tawangmangu.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- 7 HP Murah dengan Kamera Jernih: Senjata Andalan Para Content Creator
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Skincare Alami Terbaik Bikin Kulit Glowing, Dijamin Aman dan Ramah di Kantong!
-
6 Rekomendasi Mobil Amerika-Eropa Mulai Rp30 Juta, Fitur Juara Performa Bertenaga
-
Garudayaksa FC Bermain di Liga 2, Prabowo Subianto Turun Tangan Langsung?
-
Singgung Ulah Bobotoh, Erick Thohir Perpanjang Larangan Kehadiran Suporter Tamu
-
8 Pilihan Mobil Bekas Bukan Toyota Mulai Rp50 Juta, Cocok buat Keluarga Baru
Terkini
-
Polemik Tukar Guling Pasar Purwo Raharjo Teloyo Berlanjut, Ahli Waris Ungkap Hal Mengejutkan
-
Hasil Lab Ayam Goreng Widuran Layak Makan, Wali Kota: Boleh Buka Tapi....
-
Hadapi Liga 1 Musim Depan, Jokowi Minta Persis Solo Cari Pemain Bagus
-
Pimpin Kota Solo, Respati Ardi Akui Disemangati Luhut Binsar Pandjaitan
-
Respati Ardi Tegaskan Tak Tergiur Mitos Kursi Gubernur-Presiden, Fokus di Solo!