Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Rabu, 28 Mei 2025 | 15:17 WIB
Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo. [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

Ia mengungkapkan bahwa target yang telah ditetapkan dalam operasi tersebut berhasil tercapai 100 persen.

Namun demikian, Ia juga menekankan agar sisa waktu pelaksanaan operasi yang tinggal empat hari ke depan tetap dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berada di luar target namun tetap mendukung tujuan operasi secara umum, terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Manfaatkan empat hari ke depan untuk tetap melaksanakan kegiatan preventif, patroli, serta langkah-langkah proaktif lainnya yang bisa memperkuat hasil operasi," paparnya

Sementara Wali Kota Solo Respati Ardi mengaku senang banyaknya aduan masyarakat yang ditujukan kepada dirinya.

Baca Juga: Gebrakan Solo: Wali Kota dan Kapolresta Kompak Sikat Habis Premanisme

Sehingga wali kota tahu permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat, secepat mungkin aduan tersebut akan ditindaklanjuti.

"Ya, alhamdulillah saya sangat senang sekali. Warga lebih dekat, bisa langsung menanyakan ke saya kalau ada problem bisa langsung menanyakan hal tersebut," terangnya saat ditemui, Jumat (16/5/2025).

Respati menegaskan bahwa Solo atau Surakarta aman dan nyaman tanpa ada premanisme dan ormas-ormas. Semua berhubungan dengan baik mulai dari Kesbangpol hingga kepolisian.

"Kami membuka komunikasi dengan semuanya dan semuanya sudah kita konfirmasi tidak melakukan hal-hal seperti itu," kata dia.

Baca Juga: Geger Pedagang Dipalak Ormas Rp 3 Juta, Wali Kota Solo Turun Tangan

Load More