SuaraSurakarta.id - Eks Komisaris Utama PT Sritex Sukoharjo, Iwan Setiawan Lukminto ditangkap Kejaksaan Agung (Kejagung), Selasa (20/5/2025) malam.
Iwan ditangkap di kediamannya Jalan Enggano 3 RT 03 RW 02 Kelurahan Setabelan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Dari pantauan di lapangan, suasana rumah lantai dua tampak sepi. Tidak ada aktivitas, pintu gerbang tampak terbuka kecil, di dalam tampak mobil dengan nomor polisi (nopol) AB 1320 OO.
Pihak kelurahan membenarkan kalau rumah tersebut merupakan rumah milik Iwan Setiawan Lukminto. Banyak yang beranggap kalau rumahnya tertutup tapi sering membantu warga.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Alat Kesehatan, Kejari Geledah Kantor Dinkes Karanganyar
"Keluarganya tertutup, bahkan kita mau mendekati rumahnya saja tidak bisa. Kita mau mengasikan PBB saja tidak bisa, satpam saja kadang tidak mau menerima," ujar Danton Linmas Kelurahan Setabelan Paryanto saat ditemui, Rabu (21/5/2025).
Menurutnya rumah memang selalu tertutup karena yang jaga bukan satpam biasa apalagi juga kalau komunikasi tidak pernah.
Tinggal di situ sudah cukup lama, dulu sebelum menempati di sini tinggal di daerah Kepatihan lalu pindah ke sini.
"Sudah puluhan tahun, dulu kan yang punya Pak Lukminto bapaknya Pak Iwan. Dulu rumah pertama Pak Iwan di daerah Kepatihan, pindahnya ke sini kapan tidak tahu," kata dia.
Paryanto mengaku kaget saat beliau ditangkap kemarin malam. Bahkan saat kejadian penangkapan, dirinya bersama petugas lain sedang patroli di sekitar kediamannya.
Baca Juga: Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar, Kuasa Hukum Kevin Fabiano Ungkap Fakta Mengejutkan
"Ada penangkapan tidak tahu, padahal kita ada disekitar depan rumahnya. Kita setiap malam patroli di Monumen Banjarsari, kita duduk-duduk sampai jam 11 malam dari jam 9 malam terus pulang ke kelurahan lalu jam 2 balik lagi patroli, jadi tidak tahu," jelasnya.
"Penangkapannya jam berapa tidak tahu. Tahunya tadi lagi dari pemberitaan di media sosial. Kalau ada penangkapan biasa kita tahu tapi ini tidak tahu," imbuh dia.
Meski demikian keluarganya cukup baik, bahkan pernah mengajak buka bersama. Sering support ke warga juga saat ada kegiatan seperti 17 Agustusan.
"Saya terus terang belum bertemu, jadi selama saya di sini belum pernah berinteraksi langsung dengan beliau. Kalau muter sama danton biasanya dikasih tahu ini rumahnya siapa, warga siapa, kalau tatap muka belum pernah," ungkap Lurah Setabelan Asti Murti.
"Kalau keluarga beliau yang lain misalnya ada kegiatan memang support juga sih. Jadi sponsor saat kegiatan 17 Agustusan," pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, Tim Penyidik Jaksa Agung Muda bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menjemput paksa Direktur Utama PT Sritex, Iwan Lukminto.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap Kejagung di Solo, Ini Komentar Tetangga
-
Kejari Solo Buka Suara Penangkapan Bos PT Sritex Iwan Setiawan
-
Fenomena Baru Gaya Hidup Digital: Klaim Saldo DANA Kaget Sekarang!
-
Polres Sukoharjo Kembali Ungkap Kasus Narkoba, Sita Sabu 0,28 Gram, Ini Kronologinya
-
Buruan Ambil! 3 Link DANA Kaget untuk Tambahan Uang Belanja