SuaraSurakarta.id - Keberadaan Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas atau biasa disebut dengan Supeltas cukup penting bagi masyarakat Kota Solo.
Mereka membantu kelancaran lalu-lintas di simpang-simpang padat yang tidak terdapat lampu pengatur lalu-lintas atau APILL.
Berjibaku mengamankan kelancaran pemudik dan masyarakat, Forum Otomotif Solo Raya (FOSR) pun mengadakan kegiatan sosial dengan tema berbagi dan buka bersama dengan puluhan Supeltas.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan paket sembako kepada 60 personil Supeltas Kota Solo sebagai bentuk apresiasi yang berjasa besar di jalan," kata Saiful Ramadhan, Ketua Umum FOSR dalam rilis yang diterima, Minggu (30/3/2025).
Dia memaparkan, paket sembako yang diberikan merupakan simbol dukungan kepada para petugas Supeltas yang selalu menjaga ketertiban dan keamanan lalu lintas, khususnya di kota Solo.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian FOSR terhadap sesama, khususnya kepada petugas Supeltas yang telah bekerja keras menjaga kelancaran lalu lintas di Solo.
Saiful Ramadhan, Ketua Umum FOSR, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan FOSR sebagai bentuk solidaritas dan dukungan terhadap pihak-pihak yang berperan penting dalam menjaga ketertiban di Kota Solo.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh kolaborasi yang baik antara komunitas otomotif, kepolisian, dan dinas terkait dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan ramah,” ujar Saiful.
Dalam kesempatan yang sama, pihak Satlantas mengungkapkan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.
Baca Juga: Lembaga Dewan Adat Keraton Solo Minta Seluruh Pihak Hormati Putusan MA Soal Bebadan
Mereka menjelaskan bahwa kolaborasi antara FOSR, Satlantas, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Supeltas sangat penting untuk menjaga keamanan lalu lintas di Kota Solo.
Satlantas menyambut baik keberadaan Supeltas, karena memiliki visi dan misi yang sejalan dalam menciptakan kota yang aman, tertib, dan ramah lingkungan.
Satlantas juga mengungkapkan rasa terima kasih atas kegiatan baik yang dilakukan oleh FOSR, mengingat peran supeltas sangat membantu.
Satlantas dan dishub mengakui keterbatasan sumber daya manusia dan waktu yang ada untuk penuh waktu turun di jalan.
Kolaborasi seperti ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengawasan dan penegakan hukum di jalanan Solo.
Klub otomotif se-Karisidenan Suraksta seperti Panter Mania, Timlo, CCI, IKC, Brio sq, TVLC, JFC, W210, dan lainnya antusias dalam kegiatan FOSR sebagai ajang silaturahmi sesama klub otomotif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Era Baru Keraton Solo: PB XIV Purboyo Reshuffle Kabinet, Siapa Saja Tokoh Pentingnya?
-
Link Saldo DANA Kaget Spesial Warga Solo! Klaim Rp149 Ribu dari 4 Link Kejutan Tengah Minggu!
-
5 Kuliner Lezat Keraton Solo yang Hampir Punah, Di Balik Hangatnya Aroma Dapur Para Raja
-
7 Fakta Watu Gilang yang Menjadi Penentu Legitimasi Raja Keraton Surakarta
-
7 Makna Gelar Panembahan dalam Sejarah Keraton Kasunanan Surakarta