SuaraSurakarta.id - Pemkot Solo meminta para penjual makanan memberikan harga wajar pada pemudik maupun wisatawan yang datang ke Solo selama libur Lebaran 2025.
Wali Kota Respati Ardi pun meminta para penjual makanan tidak memasang harga tinggi saat libur lebaran.
"Penjual makanan jangan sampai ngepruk," kata Ardi melansir ANTARA, Minggu (29/3/2025).
Selain itu, ia juga meminta juru parkir agar tidak menarik tarif tinggi kepada pendatang.
Baca Juga: Kabar Gembira Lur! Pemkot Solo dan Kedubes India Siapkan Beasiswa S1 dan S2
"Harapannya agar wisatawan nyaman berada di Solo," jelas dia.
Ia meminta seluruh pihak baik pelaku usaha maupun masyarakat umum menyambut para wisatawan maupun pemudik dengan baik.
"Kita sambut pemudik dan wisatawan, kita promosikan wisata kuliner andalan yang ada di Solo lewat videotron dan lain-lain," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo Agus Santoso telah melakukan sosialisasi soal kepastian harga produk makanan dan minuman yang dijajakan pelaku usaha kuliner.
"Untuk kepastian harga, khususnya untuk usaha kuliner dengan kategori pedagang kaki lima atau warung-warung sederhana sudah kami komunikasikan. Segera kami tindak lanjuti dengan surat edaran," katanya.
Baca Juga: Banjir Efek Elevasi Rel Layang Joglo Dikeluhkan, Respati Ardi Langsung Sambangi Warga
Ia juga meminta para pedagang kuliner agar memasang daftar harga di tempat usaha mereka masing-masing.
"Kami akan pantau untuk memastikan ketentuan harga makanan dan minuman sudah dipasang sejak awal," paparnya.
Sebelumnya, Respati Ardi, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Pemkot Solo melaksanakan monitoring persiapan posko-posko lebaran di beberapa titik strategis di Kota Solo, Kamis (27/3/2025).
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan fasilitas bagi pemudik yang akan melintasi atau singgah di Kota Solo selama arus mudik dan arus balik lebaran 2025.
Adapun posko yang dikunjungi antara lain Posko Makutha, Posko Tugu Keris Gilingan, Posko Jurug, dan Posko Beteng Vastenburg.
Dalam monitoring ini, Wali Kota dan jajaran meninjau berbagai fasilitas penting, seperti ruang istirahat pemudik, fasilitas kesehatan, toilet portable, tenda darurat, serta ketersediaan logistik seperti air minum dan makanan ringan bagi pemudik.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap Kejagung di Solo, Ini Komentar Tetangga
-
Kejari Solo Buka Suara Penangkapan Bos PT Sritex Iwan Setiawan
-
Fenomena Baru Gaya Hidup Digital: Klaim Saldo DANA Kaget Sekarang!
-
Polres Sukoharjo Kembali Ungkap Kasus Narkoba, Sita Sabu 0,28 Gram, Ini Kronologinya
-
Buruan Ambil! 3 Link DANA Kaget untuk Tambahan Uang Belanja