SuaraSurakarta.id - Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) menyelenggarakan Festival Seni Budaya Kerajaan Nusantara (FSBKN) di Kota Solo, 14-15 Desember.
Agenda itu sebagai upaya mempromosikan sejarah keraton guna memperkuat pemahaman yang lebih baik terkait sejarah budaya nasional.
Ketua Umum MAKN, KPH Eddy Wirabhumi mengungkap peran besar Wong Solo Grup yang telah memberikan support maksimal.
"Saya terima kasih yang luar biasa, kepada Bapak Puspo Wardoyo yang selalu mendukung kegiatan budaya Keraton. Saya sampai pekewuh dengan beliau, beliau selalu membantu. Saya hanya bisa mengucapkan sukses kepada beliau," kata dia, Selasa (17/12/2024).
Baca Juga: Kisah Inspiratif: Puspo Wardoyo, Bos Kuliner Bantu Ribuan Janda Solo Supaya Bisa Mandiri
Selain kirab budaya, festival ini juga menghadirkan sejumlah kegiatan, di antaranya Jamuan makan malam di Keraton Surakarta pada malam hari, seminar nasional dan pertemuan para raja di Universitas Sebelas Maret (UNS) pada hari berikutnya, Penutupan festival secara khidmat di Sitihinggil Keraton Surakarta.
FSBKN 2024 tidak hanya menjadi ajang pelestarian adat dan tradisi, tetapi juga momentum strategis untuk memperkuat persatuan melalui keanekaragaman budaya Indonesia.
Dengan kehadiran 54 kerajaan yang aktif, festival ini membuktikan bahwa keberagaman budaya Nusantara bukanlah penghalang, melainkan perekat yang mempersatukan bangsa.
"Kegiatan ini menggantikan pertemuan yang sedianya diadakan di Kerajaan Termanu, Pulau Rote," paparnya.
Diharapkan, festival ini dapat menjadi momentum untuk mempererat sinergi antara keraton-keraton Nusantara dan pemerintahan baru, terutama dengan keberadaan Kementerian Kebudayaan.
Baca Juga: Dari Dapur ke Dunia Bisnis: Puspo Wardoyo Empower Janda Solo
"Kami berharap kementerian ini dapat menyempurnakan kebijakan kebudayaan yang baik dan menghentikan yang kurang tepat. Kehadiran Menteri Kebudayaan di acara ini tentu akan memberikan semangat baru bagi kita semua," ujarnya.
Berita Terkait
-
Sejarah Penyaringan Air Masa Kesultanan Banten: Ada Pangindelan Abang, Putih dan Emas
-
Grebeg Syawal: Tradisi Khas Keraton dalam Menyambut Hari Raya Idulfitri
-
3 Rekomendasi Drama Kerajaan yang Dibintangi Shawn Dou
-
Berencana Liburan ke Keraton Yogyakarta? Ini Harga Tiket dan 5 Pengalaman Unik yang Didapat
-
Persekutuan Berdarah: Sultan Kutai dan Raja Wajo Bersatu Lawan VOC, Apa yang Terjadi di Selat Makassar?
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Astaga! Takbiran Keliling Sambil Mabuk dan Bawa Obat Terlarang, Pria Ini Dikukut Polisi
-
Temui Jokowi di Solo, Luhut Binsar Pandjaitan: Selesai Ramadan, Tetap Memelihara Santun
-
Berjibaku Lancarkan Pemudik, Ini Cerita Haru Supeltas Solo Terima Paket Sembako
-
Ikuti Rukyat Global, Sejumlah Masjid di Solo Gelar Salat Idul Fitri Hari Ini
-
Catat Lur! Ini Lho Aplikasi Streaming untuk Temani Mudik dan Cara Downloadnya