Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 23 September 2024 | 12:56 WIB
Ilustrasi penganiayaan. [Antara]

SuaraSurakarta.id - Kasus penganiayaan hingga berujung korban jiwa menggemparkan warga Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.

Ironisya, penganiayaan itu melibatkan satu keluarga. Sri Harnanto (65) meregang nyawa usai dianiaya menantu berinisial SC (35). Korban sempat dirawat di rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Kasat Reskrim Polres Sukoharjo AKP Dimas Bagus Pandoyo menjelaskan, peristiwa penganiayaan terjadi pada 15 September silam.

Pelaku memukul kepala korban menggunakan palu hingga mengalami luka serius.

Baca Juga: Kasus Tewasnya Santri, Kapolres Sukoharjo Sebut Pelaku Lakukan Tindakan Keji Ini

"Keluarga kemudian melapor ke polisi setelah korban meninggal," kata AKP Dimas mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, Senin (23/9/2024).

Dimas memaparkan, pihaknya terus mendalami kasus penganiayaan yang berujung hilangnya nyawa tersebut.

Meski demikian, motif penganiayaan ini diduga karena hubungan yang tidak harmonis antara pelaku dan korban.

Pelaku dan korban diketahui tinggal serumah, dan diduga korban sering menegur pelaku, yang kemudian memicu pertengkaran di antara mereka.

"Berdasarkan keterangan saksi, hubungan antara menantu dan mertua sering tidak akur. Cekcok tersebut diduga menjadi pemicu aksi kekerasan ini," jelas dia.

Baca Juga: Diduga Korban Kekerasan, Ini 4 Fakta Tewasnya Santri Asal Solo

Selain menangkap tersangka, polisi juga sudah mengamankan barang bukti berupa palu yang digunakan pelaku untuk menyerang korban.

Load More