SuaraSurakarta.id - Aleg Wahyudi, caleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang bekerjasebagai juru parkir gagal sebagai anggota DPRD Karanganyar.
Aleg harus mengubur mimpinya untuk membuka dunia kerja bagi anak-anak muda.
Maju di Dapil yang meliputi meliputi daerah Jaten, Tasikmadu, dan Kebakkramat, Aleg hanya memperoleh 182 suara sesuai hasil hitung suara Pemilu Legislatif DPRD Karanganyar versi KPU per tanggal 22 Februari 2024.
Aleg, merupakan juru parkir yang sehari-hari bekerja di kawasan Alun-alun Selatan Keraton Kasunanan Surakarta.
Baca Juga: Pimpin PSI Kampanye Terbuka Perdana di Solo, Kaesang Pangarep Singgung Persis Solo
"Belum lolos. Sementara baru dapat 182 suara," ujar dia saat dihubungi, Jumat (23/2/2024).
Meski perhitungan masih berlangsung, namun peluang untuk duduk di kursi DPRD Karanganyar cukup berat. Karena untuk bisa lolos, suara yang dibutuhkan sekitar 6.000 suara.
"Memang perhitungan belum selesai masih di tingkat kecamatan. Untuk jadi, totalnya butuh sekitar 6.000 suara. Di tim internal masih kita hitung," ungkap dia.
Aleg mengaku santai dan rileks meski tidak lolos menjadi anggota legislatif dari Dapil 5. Karena dalam permainan itu ada yang menang, ada juga yang kalah.
"Ibarat permainan itu, kalau permainan kita kalah ya udah ngapain. Nanti tahun depan, insya allah mau maju lagi tahun 2029," paparnya.
Baca Juga: PSI Sebut Desakan Agar Gibran Mundur Sebagai Wali Kota Solo Bermuatan Politis
Selama kampanye, Aleg mengaku hanya mengeluarkan dana sebesar Rp 1.000.000. Itu uang pribadi dari hasil kerjaan sehari, itu buat kampanye.
"Saya total kemarin keluar dana sebesar Rp 1.000.000. Itu dari uang pribadi, saya santai," jelas dia.
Seperti diketahui, Aleg Wahyudi merupakan juru parkir yang masuk sebagai caleg dari PSI untuk DPRD Kabupaten Karanganyar.
Sehari-hari, Aleg bekerja di kawasan Alun-alun Selatan Keraton Kasunanan Surakarta. Ia sudah menjadi juru parkir sejak 2016 lalu.
Maju di Pileg 2024, Aleg mempunyai program ingin mengangkat pengangguran dengan membuka dunia kerja UMKM bagi warga khususnya anak-anak muda.
"Kita ingin memberantas pengangguran. Kalau lolos ingin mengangkat anak muda pengangguran dengan cara membuka lapangan kerja, membuka dunia usaha,” sambungnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
7 Rekomendasi Sepatu Lari Produk Lokal: Ringan dan Nyaman, Harga Mulai Rp400 Ribuan
-
Kena 'Penyakit' Klub Indonesia, Bekas Tim Joey Pelupessy Terancam Kehilangan Seluruh Pemain!
-
Serangan Israel di Gaza Renggut Nyawa Direktur RS Indonesia, Militer Zionis Incar Tenaga Medis
-
6 Rekomendasi HP Murah 1 Jutaan dengan RAM 8 GB, Kamera Terbaik 50 MP!
-
7 Parfum Wanita Murah Wangi Tahan Lama, Harga Pelajar Mulai Rp12 Ribuan
Terkini
-
Darul Amanah FC Bertanding di Youth Tournament, Kiai Fatwa: Ini Syiar Pesantren di Sepak Bola
-
Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank
-
UNS Usulkan Mahasiswi yang Bunuh Diri dari Jembatan Jurug Tetap Diwisuda, Begini Prosesnya
-
Kaget Uang Rp 2 Miliar Ikut Disita Kejagung, Petinggi PT Sritex: Itu Tabungan Pendidikan Anak
-
Dugaan Korupsi Bos PT Sritex, Kejagung Geledah Gedung Mewah di Solo, Apa Hasilnya?