Rekaman CCTV Detik-detik Wakil Pengageng Keraton Solo Bermesraan di Depan Rumah Tetangga

SuaraSurakarta.id - Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Solo, KP Dani Nur Adiningrat alias D digerebek warga diduga kumpul kebo di sebuah rumah di Dukuh Palur Kulon, Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (1/12/2023) siang.

Dani sempat membantah jika kumpul kebo. Menurutnya, wanita berinisial DPS itu merupakan adik angkat.

Namun kamera CCTV warga sempat merekam aksi keduanya bermesraan di teras rumah salah satu tetangga.

Dalam rekaman yang diterima Suarasurakarta.id, video CCTV itu terekam pada 19 Mei 2023 sekitar pukul 14.13 WIB dan berdurasi 4 menit 9 detik.

Baca Juga: Wakil Pengageng Keraton Solo Digerebek Dugaan Kumpul Kebo, Warga: Dia Suka Bikin Masalah

Dani dalam posisi santai tiduran mengenakan kaus hitam dan celana pendek.

Sementara DPS terlihat mengenakan kaus merah muda dan celana panjang warna cokelat.

DPS beberpaa kali terlihat memeluk tubuh Dani.

Dalam rekaman CCTV itu juga, Dani diduga sempat memegang bagian vital sang wanita.

Salah satu warga, Wigani mengakui jika selama ini warga sudah menaruh kecurigaan curiga dengan kedua pasangan tersebut.

Baca Juga: Diduga Kumpul Kebo, Wakil Pengageng Keraton Solo Dikabarkan Digerebek Warga

Kepada warga, Dani mengaku sebagai paman sang wanita yang diketahui berasal dari Blitar, Jawa Timur tersebut.

"Tapi ada rekaman CCTV perbuatan tidak senonoh dilakukan keduanya di depan rumah salah satu warga," ungkap dia.

Dia menambahkan, saat diinterogasi warga dan aparat TNI maupun Polri, Dani tetap berkelit dan sempat mengaku sebagai rekan kerja.

"Dia juga mengancam warga dengan dalih hukum dan sebagainya. Warga pengennya dilakukan pengusiran keduannya demi ketentraman kampungnya," jelasnya.

Sementara itu, Dani Nur Adiningrat suara terkait dengan kabar penggerebakan oleh warga di Dukuh Palur Kulon, Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (1/12/2023) siang.

Dani membantah bahwa dirinya digerebek warga karena kumpul kebo dengan seorang wanita berinisal DPS.

"Penggerebekan itu tidak benar bahkan sampai kumpul kebo. Dia itu adik angkat saya," kata Dani kepada Suarasurakarta.id melalui sambungan telepon.