SuaraSurakarta.id - Mangkraknya pembangunan Masjid Sriwedari hingga dua tahun terakhir memantik keperihatinan berbagai pihak.
Termasuk pembina Forum Komunitas Sriwedari (Foksri), Dr BRM Kusumo Putro SH MH. Dirinya mempertanyakan sampai di mana pembangunan Masjid Sriwedari yang hingga kini belum selesai.
Proyek pembangunan Masjid Sriwedari sudah sekitar 2 tahun terakhir ini tidak ada aktivitas.
"Yang sangat mengejutkan, tiga dan dua hari lalu, berbagai material bangunan yang semula berada di seputar Masjid Sriwedari diangkut lagi menggunakan truk," kata Kusumo Putro, Sabtu (6/8/2022).
Baca Juga: Bantu Pembangunan Masjid Taman Sriwedari, Rudy Edarkan Kotak Khusus Saat Konsolidasi Partai
Pengambilan berbagai material tersebut dilakukan pada petang hari maupun malam hari. Hal itu terjadi sejak hari 2 hingga 4 Agustus 2022.
Kusumo mengatakan, beberapa material bangunan diambil lagi di antaranya berupa batu granit dengan ukurang Panjang 2 mter x 60 cm berjumlah 500 lembar batu granit.
Selanjutnya beton saluran air sebagai tutup slup yang berjumlah 151 unit dan beton box culvert buat saluran air (dusaspun) sebanyak 114 buah dan STU sebanyak 40 buah yang diangkut menggunakan truk tronton sebanyak 4 unit.
“Ke mana semua barang material yang diambil lagi dari Masjid Sriwedari yang seharusnya untuk pembangunan masjid tersebut,” tuturnya.
Kusumo bahkan penasaran, karena melihat sendiri proses pengangkutan material-material proyek Masjid Sriwedari tersebut pada Kamis 4 Agustus 2022.
Dengan dibawanya Kembali sejumlah material itu, Kusumo khawatir proyek pembangunan Masjid Sriwedari akan terbengkalai lebih lama.
“Patut dipertanyakan, kenapa material yang akan digunakan untuk pembangunan Masjid Sriwedari diangkut lagi. Itu atas perintah siapa, lalu kenapa ditarik, apakah memang belum dibayar atau bagaimana itu bisa terjadi,” ujarnya.
Terkait penarikan bahan material tersebut, S Aksan sebagai staf Proyek Pembangunan Masjid Sriwedari dari PT Wika selaku kontraktor, tidak bersedia memberikan penjelasan tentang hal itu.
“Sebelumnya saya mohon maaf kalau terkait pemberitaan, PT Wika tidak bisa menyampaikan secara langsung,” ucapnya kepada wartawan.
Aksan lalu menyarankan media untuk menanyakan pengambilan material proyek Masjid Sriwedari kepada panitia pembangunan.
Masih terkait pengambilan bahan material dari Masjid Sriwedari tersebut, Aksan mengaku sudah mengirimkan surat kepada Panitia Pembangunan Masjid Sriwedari.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Heboh Bercak Merah di Wajah, Jokowi Blak-blakan Ungkap Kondisinya: Hanya....
-
Puspo Wardoyo: Idul Adha Tak Sekadar Berkurban, Tapi Juga Panggung Spiritual
-
Tolak Pinangan Ketua Umum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja
-
Forum Purnawirawan TNI Usul Pemakzulan Gibran, Ini Respon Jokowi
-
Pilih Salat Ied di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Wapres Gibran Kurban Sapi Berat 1 Ton