SuaraSurakarta.id - Tewasnya mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Gilang Endi Saputra saat mengikuti Diklat Menwa memantik reaksi sejumlah pihak.
Seperti diketahui, polisi telah menetapan dua tersangka dalam kasus itu masing-masing berinisial NFM (22) FPJ (22) yang juga mahasiswa UNS sekaligus panitia Diksar Menwa.
Namun, ada sejumlah fakta yang muncul ketika sejumlah mahasiswa yang mengawal kasus kematian Gilang mendapatkan teror dari orang tak dikenal.
Teror tersebut berupa telepon gelap yang diyakini lantaran sikap vokal mahasiswa tersebut dalam mendesak pengusutan kasus diklat Korps Mahasiswa Siaga (KMS) Batalyon 905 Jagal Abilawa alias Menwa.
Diwartakan Solopos.com--jaringan Suara.com, salah satu orang yang mendapat telepon gelap adalah Ketua BEM UNS, Zakky Musthofa Zuhad.
“Saya beberapa kali dikontak orang yang enggak ada identitasnya. Saat saya angkat [telepon], dia hanya tertawa keras. Setelah itu ditutup,” ujar Zakky, Minggu (7/11/2021).
Zakky mengatakan sejumlah mahasiswa lain yang vokal mengawal kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo juga mendapatkan teror yang sama.
Ia menilai perlakuan tersebut mengarah ke intimidasi meski tidak ada ancaman yang diberikan secara langsung.
“Telepon gelap selalu muncul sebelum dan sesudah ada aksi,” ujarnya. Meski demikian, Zakky menyebut teror berangsur reda seiring pengungkapan kasus kekerasan dalam Diklat Menwa oleh kepolisian. “Sekarang sudah enggak ada,” ujarnya.
Baca Juga: Dua Tersangka Penganiaya Gilang Ditahan, UNS Solo Siapkan 7 Advokat
Zakky mendorong mahasiswa saling menjaga apabila teror maupun intimidasi kembali berlanjut. “Kita harus terus speak up dan mendukung yang lain melakukan hal sama agar suara kebenaran bisa lebih besar dari intimidasi,” ujar mahasiswa Fakultas Hukum UNS itu.
Sebagai informasi, mahasiswa mengusung tiga tuntutan utama dalam mengawal pengusutan kasus diklat maut yakni pengusutan kasus Gilang secara transparan, pertanggungjawaban secara hukum bagi pihak yang terlibat, serta pembubaran Menwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Warga Solo Merapat! 4 Link DANA Kaget Jumat Berkah, Berpeluang Cuan Rp199 Ribu!
-
Apa Itu Lembaga Hukum Raja? Fondasi Baru PB XIV Jaga Stabilitas Keraton Solo
-
Putri Tertua PB XIII Tegaskan Bebadan Baru Tetap Tunduk Atas Dawuh PB XIV, Ini Tugas dan Fungsinya
-
Era Baru Keraton Solo: PB XIV Purboyo Reshuffle Kabinet, Siapa Saja Tokoh Pentingnya?
-
Link Saldo DANA Kaget Spesial Warga Solo! Klaim Rp149 Ribu dari 4 Link Kejutan Tengah Minggu!