SuaraSurakarta.id - Beredar sebuah video curhatan seorang nenek di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah mengaku telah ditinggal anaknya selama 8 tahun menuai sorotan publik.
Bahkan rumah yang ia tempati dan miliki satu-satunya diduga telah dijual oleh anaknya tanpa izin dan sepengetahuannya.
Peristiwa memilukan tersebut berhasil terekam dalam unggahan video di akun instagram @insta_julid, Rabu (06/10/2021).
"Diwajah ibu terlihat jelas ibu memendam kerinduan pada anaknya,'' tulis keterangan caption akun tersebut.
Baca Juga: Ngeri Lur! Preman Pasar di Wonogiri Tusuk Korban hingga Ponselnya Meledak
Dalam unggahan video tersebut wanita paruh baya ini meminta anaknya yang bernama Adi Wiyanto untuk segera pulang. Pasalnya anak semata wayangnya itu belum pulang selama 8 tahun.
"Nak.. Adi Wiyanto.. Adi Wiyanto. Kamu apa sudah tidak ada niatan pulang to nak. Ibumu sampai rontok rambutnya kayak gitu, gara-gara mikirin kamu," ucap nenek tersebut.
"Kamu kok keterlaluan sekali nak,'' sambungnya.
Bahkan rumah yang ia tinggali puluhan tahun ternyata sudah di jual. Nenek ini mengaku tidak mengetahui siapa orang yang tega menjual rumahnya tersebut.
"Rumah ini kok di jual, tidak ada yang minta pendapat saya. Beneran saya tidak ngerti," herannya.
Baca Juga: Duh! Pasangan di Bawah Umur Kedapatan Booking Hotel di Wonogiri, Untuk Berzina?
Sementara itu, dalam pengakuannya kepada seorang pria. Nenek ini menjelaskan jika untuk mencukupi segala kebutuhan sehari-harinya. Dirinya membuat sapu lidi dan dititipkan ke warung-warung setempat.
"Cari daun kelapa pak (dibikin sapu lidi) buat makan sehari-hari di jual ke warung-warung," jelasnya.
Sontak unggahan video tersebut langsung mematik sorotan warganet. Tak sedikit dari mereka prihatin dan meminta sang anak untuk menemui ibu kandungnya.
"Tolonglah Adi Wiyanto pulang, jangan siksa batin ibumu," ujar akun @sepmar**.
"Woi Adi Wiyanto kalau elu masih bernafas elu balik apa, kagak kasih sama ema elu. Jangan jadi anak durhaka, ingat kau nggak akan selamat dunia akhirat," tutur akun @ceu_lis**.
"Adi Wiyanto pulang lah, mumpung surgamu masih ada. Jangan sia2kan waktu yang tersisa untuk menyayangi ibumu," sahut akun @riana**.
"Ya Allah semoga anaknya melihat (video ini) dan tergerak hatinya untuk pulang," timpal akun @rini**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Mahasiswa KKN UNDIP Latih UMKM Bulurejo Kelola Laba Pakai Pembukuan Efektif
-
Tekan Stunting di Wonogiri, Mahasiswa FK Undip Gelar Program Cegah Stunting
-
Program Sosialisasi KKN Undip di MTsN 4 Wonogiri: Bahaya Narkoba hingga Bijak Bermain Sosmed
-
Kader Berdaya, Anak Terlindungi: Upaya Pencegahan Judi Online Sejak Dini
-
Biodata Gregoria Mariska, Penyumbang Medali Perdana di Olimpiade Paris Pernah Ingin Pensiun
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
Terkini
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Disebut Kalah di Survei, Jokowi: Siapa yang Bilang?
-
Kapok Kecolongan Lagi, PDIP Solo Bentuk Satgas Anti Suap Jelang Pilkada 2024
-
Puluhan Ribu Masyarakat Tumplek blek Hadiri Kampanye Akbar Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Solo
-
Jokowi Tak Dampingi Ahmad Lutfhi-Taj Yasin Kampanye Akbar di Solo, Tapi Bakal Datang ke Grobogan
-
Kemeriahaan Sederet Artis Dampingi Ahmad Lutfhi-Taj Yasin Kampanye dan Blusukan di Solo