SuaraSurakarta.id - Beberapa waktu lalu, masyarakat digemparkan dengan isu munculnya babi ngepet di Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Ironisnya, babi tersebut pun akhirnya dieksekusi dengan cara disembelih. Kasus ini menyedot perhatian publik lantaran babi tersebut dipercaya sebagai babi jadi-jadian alias babi ngepet.
Seiring berjalannya waktu, babi tersebut benar-benar hewan asli. Ustaz Adam Ibrahim akhirnya ditetapkan sebagai tersangka menyebar hoaks.
Dia dijerat dengan Pasal 14 ayat 1 dan atau ayat 2 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.terancam hukuman penjara selama 10 tahun.
Selain itu, seorang wanita yang biasa disapa Ibu Wati juga diusir warga, karena telah menuding tetangganya menjalankan praktik babi ngepet.
Jauh sebelum itu, kasus yang hampir serupa sempat menghebohkan warga Mojosongo, Jebres, Solo yang juga dihantam isu babi ngepet 1 Mei 2016 silam.
Seperti dilansir dari Solopos.com--jaringan Suara.com, babi ngepet tersebut ditangkap saat akan masuk ke rumah warga di di Jl Rinjani Barat, Perumnas Mojosongo. Setelah ditangkap, babi tersebut dimasukkan dalam kandang bambu berukuran sekitar 3 meter x 1 meter.
“Karena tidak ada warga yang mengaku dan warga sekitar pada takut semua, jadi saya bawa pulang saja. Nanti kalau pemiliknya mencari, ya saya berikan,” ujar Hariyanto alias Hari Suling, warga di kompleks perumahan Rinjani Timur RT 005/ RW 019, Kelurahan Mojosongo, Jebres yang rumahnya jadi lokasi penangkapan babi tersebut.
Penangkapan babi itu bermula ketika warga di Perumahan Sibela, Mojosongo, digegerkan oleh penampakan seekor babi yang keluar masuk rumah warga pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Baca Juga: Penjual Perangko Kembalikan Uang Rp20 Juta dan Dipuji Ustaz Yusuf Mansur
Hari yang kala itu bertugas patroli menjaga kampung langsung bergegas mencari keberadaan babi yang bikin resah warga Sibela itu.
Meronta-ronta
Bersama rekan-rekannya, Hari lantas mendapati babi itu tengah masuk di salah satu rumah warga di perumahan Sibela. Hari pun langsung masuk rumah dan menangkap babi itu dengan cekatan.
“Saat saya tangkap sempat meronta-ronta terdengar seperti orang mabuk begitu,” akunya.
Isu babi ngepet semakin menjadi-jadi ketika warga lain yang menonton babi itu seakan melihat keanehan. Adalah Bambang Haryanto yang menyebut babi tersebut mengeluarkan air mata.
"Lalu badannya seperti anjing, tapi mukanya babi,” ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Era Baru Keraton Solo: PB XIV Purboyo Reshuffle Kabinet, Siapa Saja Tokoh Pentingnya?
-
Link Saldo DANA Kaget Spesial Warga Solo! Klaim Rp149 Ribu dari 4 Link Kejutan Tengah Minggu!
-
5 Kuliner Lezat Keraton Solo yang Hampir Punah, Di Balik Hangatnya Aroma Dapur Para Raja
-
7 Fakta Watu Gilang yang Menjadi Penentu Legitimasi Raja Keraton Surakarta
-
7 Makna Gelar Panembahan dalam Sejarah Keraton Kasunanan Surakarta