Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 05 Maret 2021 | 09:04 WIB
Air berwarna merah darah muncul di kawasan Pundungrejo, Tawangsari, Kamis (4/3/2021). [Istimewa]

SuaraSurakarta.id - Warga Pundungrejo, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo digegerkan dengan munculnya air berwarna merah darah dari tanah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo Sri Maryanto mengatakan dari hasil pengecekan di lokasi, air tanah yang keluar dan berwarna merah layaknya darah kini telah berhenti. Namun warna merah darah masih membekas di tanah.

"Kita mendapatkan laporan dari warga jika ada air tanah yang keluar berwarna merah di Pundungrejo. Lalu hari ini kita cek ke lokasi dan air sudah berhenti, tinggal bekas warna merah di tanahnya saja," katanya kepada Solopos.com--jaringan Suara.com, Kamis (4/3/2021).

Sri Maryanto mengatakan dugaan sementara air yang keluar berwarna merah kemungkinan terjadi karena adanya kandungan zat besi di dalam tanah.

Baca Juga: Innalillahi, Wanita Asal Makamhaji Tewas Dihantam KA Argo Wilis

Tanah, menurutnya, memiliki banyak kandungan partikel-partikel, salah satunya zat besi yang terkadang mempengaruhi warna air tanah. Namun demikian untuk memastikan secara ilmiah diperlukan uji oleh ahli geologi.

Sebagaimana diketahui, warga di Pundungrejo, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo mendadak dihebohkan dengan munculnya air tanah berwarna merah layaknya darah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, air berwarna merah keluar dari dua lubang. Warga setempat Yitno, mengatakan air berwarna merah diketahui warga pada Rabu (3/3/2021) sore.

Warga lantas menyusuri sumber air berwarna merah tersebut. Diduga air berasal dari dua lubang yang berada di bawah pohon jati.

"Kita tidak tahu kenapa air berwarna merah darah," kata dia kepada Solopos.com, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga: Nyaris Ketemu Malaikat Maut! Viral Detik-detik Tabrakan Bus vs Motor

Sontak temuan air berwarna merah darah membuat geger warga setempat. Dikatakannya, warga berbondong-bondong datang untuk melihat air berwarna merah.

"Sekarang airnya mulai bening tidak warna merah seperti kemarin. Tapi warna merahnya masih membekas di tanah," katanya.

Load More