SuaraSurakarta.id - Putra Wahkil Bupati (Wabup) Karanganyar, Rober Christanto, Deponggo Dida Prasetya (15) meninggal dunia pada Selasa (9/2/2021) pukul 04.00 WIB. Duka mendalam pun dirasakan sejumlah orang baik keluarga, hingga rekan sejawat.
Sosok yang akrab disapa Adit itu terlibat kecelakaan di jalan Lawu Karanganyar, Minggu (7/2/2021) malam. Dia sempat dirawat di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar. Kemudian dirujuk ke RSUD dr Moewardi Kota Solo untuk mendapatkan perawatan maksimal sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Jenazah dimakamkan siang tadi di permakaman umum di Desa Jaten, Kecamatan Jaten dan diberangkatkan dari rumah duka, kediaman Wabup Karanganyar di Dukuh Dawan RT 001/RW 001, Desa Gaum, Kecamatan Tasikmadu pada Selasa pukul 11.00 WIB.
Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, rekan sekolah dan bermain almarhum, yakni Arya Maheswara, 15, mengaku kehilangan teman sekolah sekaligus teman bermain. Di mata Arya, Adit adalah sosok teman yang baik dan ringan tangan.
Baca Juga: Kasir Minimarket Karanganyar Hamil Bersimbah Darah Ditusuk dari Belakang
"Saya teman sekolah sejak SDN di Cemara 2 Solo dan SMPN 4 Solo. Itu kami satu sekolah. Lalu naik ke SMA, Adit ke SMAN 1 Solo, kalau saya ke SMAN 3 Solo. Meski beda SMA, saya masih sering ketemu dan main bareng Adit. Rasanya sedih. Adit orang baik dan suka menolong teman," ujar Arya saat berbincang dengan wartawan seusai melayat.
Arya mengenang kebersamaan dengan karibnya itu. Mereka berdua hobi mengendarai dan memodifikasi sepeda motor.
"Masih sering main bareng. Hobi naik motor. Saya kaget (mendengar kabar Adit meninggal) Baru saat SMA (kelas 1) ini hobi motor, modifikasi," paparnya.
Paman Adit, Didik Sri Wahyudi, yang ditemui wartawan di rumah duka menyampaikan bela sungkawa mendalam. Dia kehilangan keponakan yang menurutnya memiliki kepribadian santun, sopan, dan pendiam.
"Saya kaget menerima kabar (Adit) meninggal. Saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk almarhum," ujar Didik.
Baca Juga: Satreskrim Karanganyar Bekuk 2 Pemasok Ratusan Kilogram Pupuk Tak Berizin
Dia menceritakan Adit sempat dioperasi, tetapi Tuhan berkehendak lain. Didik menceritakan bahwa korban dari rumah kakeknya di Jaten pada saat kejadian.
"Dari rumah eyang di Jaten mau pulang. Sampai depan Star Steak ada kendaraan [mobil] mau balik arah ke Solo. Mungkin habis makan di situ (Star Steak). Terjadi tabrakan. Itu langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Karanganyar," ujar dia.
Didik menyampaikan keluarganya baru mendapat kabar Adit kecelakaan selang satu jam setelah kejadian. Penyebabnya adalah kontak yang ada di handphone Adit adalah kerabatnya dari Papua.
"Kontak yang di handphone Dik Adit itu keluarga di Papua. Maka dari Papua baru menghubungi keluarga di Jaten. Dari Jaten menghubungi ibunya. Selang satu jam keluarga baru tahu lalu ke PKU Muhammadiyah Karanganyar. Dari PKU lalu dibawa ke RSUD dr. Moewardi Solo," jelasnya.
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
12 TPS di Solo Ternyata Rawan Bencana Banjir, KPU Gerak Cepat Lakukan Ini
-
Menkes Lengkapi Dokter Ahli Emirates Indonesia Cardiology Hospital di Solo
-
Hari Terakhir Kampanye, Jokowi dan Ahmad Luthfi Bakar Semangat Warga Boyolali
-
Samsung Galaxy A35 5G RAM Berapa?
-
Ojo Ditiru Lur! Asyik Nongkrong Sambil Pesta Miras di Nusukan, Empat Pemuda Diamankan Tim Sparta