Puluhan Eks Karyawan PT Sritex Menangis di Upacara HUT ke-80 RI, Berharap Pesangon Cair

Dengan mengenakan kemeja putih dan celana hitam, mereka menggelar upacara di depan pintu gerbang masuk PT Sritex.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 17 Agustus 2025 | 17:20 WIB
Puluhan Eks Karyawan PT Sritex Menangis di Upacara HUT ke-80 RI, Berharap Pesangon Cair
Eks karyawan PT Sritex melaksanakan upacara kemerdekan ke-80 RI di depan Sritex. [Suara.com/Ari Welianto]

Karena sampai sekarang belum ada titik terang, kapan hak-hak eks karyawan akan cair.

"Harapannya segera cepat terlelang dan hak-hak eks karyawan segera terealisasi. Tidak hanya itu, agar eks karyawan bisa bekerja lagi karena banyak karyawan yang menunggu untuk bekerja kembali," terangnya.

Erika mengaku sedih saat upacara tadi. Karena tahun-tahun sebelumnya itu selalu merayakan HUT Sritex dan Indonesia secara ramai-ramai.

"Tapi sekarang tidak bisa merayakan itu lagi bersama-sama. Tadi terharu, biasa bisa kumpul bareng teman-teman, ada yang bekerja sampai puluhan tahun, kumpul sama teman tapi sampai sekarang belum ada kejelasan," jelas dia.

Baca Juga:Drama Baru Pailit PT Sritex: Kurator Lawan Kejagung Soal Penyitaan 72 Mobil, Siapa Berhak?

Sementara itu Kuasa Hukum eks karyawan Sritex Machasin mengatakan bahwa kegiatan hari ini teman-teman eks karyawan Sritex mengadakan upacara 17 Agustus. 

"Setiap tahun mereka melaksanakan, tapi sekarang karena kondisinya sudah tidak bekerja lagi. Maka dilaksanakan di Sritex tapi di luar," paparnya.

Machasin Rohman menjelaskan kegiatan juga sebagai bentuk aksi keprihatinan eks karyawan Sritex. Karena sampai sekarang hak-haknya belum mendapatkan.

"Oya jelas. Jadi inikan jeritan eks karyawan, yang mana sampai hari ini ternyata hak-haknya belum terpenuhi sama sekali," ucap dia.

Machasin menambahkan di hari kemerdekan ke-80 RI ini tapi untuk eks karyawan ini belum merdeka. Karena belum mendapatkan hak-haknya, pesangon dan THR.

Baca Juga:Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank

"Sebetulnya ini kan kemerdekan ya. Tapi untuk teman-teman eks karyawan ini belum merdeka, belum dapat hak-haknya," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini