Rinciannya, warung Madura mengalami kerugian sekitar Rp200 juta, termasuk barang dagangan, perlengkapan toko, dan sepeda motor Suzuki Thunder bernopol W-5651-A. Sementara itu, konter pulsa Borneo Cell menderita kerugian sekitar Rp100 juta dan uang tunai sekitar Rp20 juta yang tersimpan di dalam konter.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Dugaan kuat penyebab kebakaran karena korsleting pada mesin pom mini. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi cukup besar," terang Murtiyoko.
Pihak kepolisian juga mengimbau warga, khususnya pemilik usaha kecil yang menggunakan perangkat elektronik seperti pom mini, agar secara rutin melakukan pengecekan dan perawatan terhadap alat-alat tersebut. Hal ini penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Baca Juga:Siap Digunakan, Ini Penampakan Sarana dan Prasaran Sekolah Rakyat di Solo