Wali Kota Solo Pastikan Ayam Goreng Widuran Belum Pernah Ajukan Sertifikat Halal

Sementara untuk sertifikasi halal menjadi domain Kantor Kementerian Agama (Kemenag).

Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 31 Mei 2025 | 19:25 WIB
Wali Kota Solo Pastikan Ayam Goreng Widuran Belum Pernah Ajukan Sertifikat Halal
Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo Respati Ardi-Astrid Widayani saat berada di Balai Kota Solo. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Respati Ardi menyebut selama ini Warung Ayam Goreng Widuran belum mengajukan sertifikat halal.

"Belum ada temuan dan pengajuan juga dari dulu," kata Respati, Sabtu (31/5/2025).

Namun Respati menjelaskan JIKA pemerintah kota (Pemkot) Solo hanya mengeluarkan izin usaha.

Sementara untuk sertifikasi halal menjadi domain Kantor Kementerian Agama (Kemenag).

Baca Juga:Ambil Sampel Menu Ayam Goreng Widuran, Pemkot Bawa ke BPOM untuk Dicek

"Kalau kami kan hanya izin usaha. Kalau sertifikasi halal bukan di kami," kata dia.

Respati mengaku belum ada komunikasi termasuk dengan pemilik soal keterangan kalau ayam goreng Widuran itu halal. 

"Belum ada komunikasi soal itu. Komunikasi sama pemilik itu pas sidak kemarin lewat telepon. Kalau secara langsung belum," sambungnya.

Soal penutupan sementara ini sampai hasil assessment dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Solo keluar.

Setelah keluar hasilnya nanti akan dikomunikasikan dulu dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan diserahkan ke kemenag.

Baca Juga:Karyawan Ayam Goreng Widuran Blak-blakan Soal Non Halal, Kremesnya Digoreng Pakai...

"Kapan dibuka, kami nunggu hasil assessment dulu. Nanti hasil akan kami komunikasikan dulu sama BPJPH, nanti silahkan bisa beroperasi kembali atau ada kebijakan apa tergantung dari pemiliknya" ungkap dia.

Kalau soal sanksi, lanjut dia, akan dilihat dulu. Yang berhak memberikan sanksi itu bukan pemkot tapi. 

"Nanti kita lihat. Sanksi itu yang berhak memberikan sanksi bukan pemkot," tandasnya.

Sementara itu Kepala Dispangtan Solo, Eko Nugroho mengatakan masih melakukan uji sampel Ayam Goreng Widuran untuk diketahui kandungan babi.

"Ujinya itu semua bahan yang ada kita ambil, baik dari dagingnya, kremes dan  minyaknya," ujar dia.

Eko menyatakan untuk sampel dikirim ke Laboratorium Veteriner Kabupaten Boyolali. Laboratorium tersebut milik Dinas peternakan Boyolali dan Jawa Tengah. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini