3 Laga Penentu Nasib: Ong Kim Swee Tekankan Ujian Mental Persis Solo!

Persis Solo harus segera bangkit untuk bisa memastikan aman dari jeratan degradasi dan tetap bermain di BRI Liga musim depan.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 07 Mei 2025 | 14:17 WIB
3 Laga Penentu Nasib: Ong Kim Swee Tekankan Ujian Mental Persis Solo!
Pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee. [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

SuaraSurakarta.id - Persis Solo harus segera bangkit untuk bisa memastikan aman dari jeratan degradasi dan tetap bermain di BRI Liga musim depan.

Sebab, tim Laskar Sambernyawa di laga terakhir harus menelan kekalahan 0-1 saat menjamu Arema FC di Stadion Manahan, Senin (5/5/2025) malam.

Kekalahan ini membuat posisi Persis kembali mendekat ke zona merah.

Gagal menambah poin membuat Persis kini masih mengantongi 32 poin atau berjarak dua poin saja dari Barito Putera yang ada di peringkat ke-16 alias batas akhir zona degradasi yang mengoleksi nilai 30.

Baca Juga:Persis Solo vs Persita Tangerang,525 Personel Gabungan Dikerahkan

Dengan tersisa tiga laga saja musim ini, apapun masih bisa terjadi yang membuat pekerjaan Persis makin tak mudah untuk menjauh dari zona degradasi.

Apalagi tim Kota Bengawan dihadapkan dengan tiga laga yang tak mudah, masing-masing melawan PSBS Biak (away/11 Mei), Dewa United (home/17 Mei) dan terakhir menghadapi sang juara Persib Bandung, 25 Mei mendatang.

Menanggapi kepercayaan diri tim untuk laga-laga tersisa yang krusial, Ong Kim Swee menegaskan bahwa tiga laga tersisa di musim ini akan menguji mentalitas dan kemampuan para penggawa untuk dapat meraih posisi yang lebih baik di klasemen.

"Kalau kita lihat, kita telah berusaha maksimal pada 13 pertandingan. Ini merupakan tiga pertandingan terakhir di mana ini akan menguji mentalitas kita untuk berada dalam posisi yang lebih baik," kata dia melansir laman PT LIB, Rabu (7/5/2025).

"Ini bukan satu hal yang mudah, di mana masih ada 2 pertandingan tandang di luar Solo dan 1 pertandingan di Manahan," tambahnya.

Baca Juga:Pulihkan Kondisi, Ong Kim Swee Beri Libur Panjang Pemain Persis Solo

Sementara bek senior, Eky Taufik menilai pertandingan melawan Arema FC lalu berjalan dengan saling melakukan serangan.

Namun dia dan rekan-rekannya kehilangan fokus hingga kecolongan melalui gol Arkhan Fikri di babak kedua.

"Pertandingan yang cukup sengit bagi kami. Pada babak pertama kami sangat berimbang, kedua tim saling menyerang. Namun pada babak kedua kami kehilangan konsentrasi, para pemain kehilangan konsentrasi terjadi counter attack," kata Eky Taufik.

Pemain bernomor punggung 30 ini menyatakan timnya akan memperbaiki performa dan bangkit untuk meraih hasil terbaik pada laga-laga berikutnya.

"Itulah sepak bola, tapi kami harus segera bangkit untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," dia menegaskan.

Apa yang disampaikan mantan pemain Persela Lamongan ini memang sangat beralasan. Pasalnya, hasil ini memutus catatan dua kemenangan beruntun yang didapat Persis yakni unggul 1-0 atas PS Barito Putera di laga tandang dan menang 1-0 atas Persita Tangerang di Stadion Manahan, Solo.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memajukan jadwal laga kandang terakhir Persib Bandung melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api yang semula digelar pada Minggu (25/5) pukul 15.30 WIB menjadi Sabtu (24/5) pukul 19.00 WIB.

Sementara itu, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus menjelaskan alasan memajukan jadwal laga tersebut adalah untuk memberikan kenyamanan dan tak mengganggu persiapan Persib melakukan konvoi juara yang rencananya digelar pada Senin (26/5/2025).

"Nah kemudian awarding atau penyerahan hadiah itu terakhir, di tanggal 24 Mei. Kita memang majukan di tanggal 24 Mei yang semula tanggal 25 Mei supaya ada kesempatan untuk konvoi dan sebagainya. Itu kan hari Sabtu. Jadi biar nggak ganggu," kata Ferry.

Majunya jadwal Persib ini, kata Ferry, juga akan memengaruhi jadwal-jadwal tim lainnya yang semula juga akan dihelat serentak pada Minggu pukul 15.30 WIB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini