"Rekayasa lalu lintas ini diharapkan bisa mengurai kepadatan arus balik di wilayah Jawa Tengah," katanya.
Sebelumnya, pihak kepolisian sempat memberlakukan sistem lawan arus atau "contra flow" di ruas Tol Semarang-Batang pada Jumat sore.
Sistem lawan arah yang dimulai dari KM 390 hingga 385 di wilayah Kabupaten Batang tersebut dilakukan karena peningkatan kepadatan arus di ruas tol Trans Jawa ini yang menuju wilayah barat.
Sementara berdasarkan data Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, bahwa jumlah kendaraan yang melintas masuk dari arah timur ke barat sejak pukul 06.00 hingga 17.00 WIB tercatat mencapai 33.273 kendaraan.
Baca Juga:Termasuk 7 Tewas, Ini Daftar Kecelakaan KA Batara Kresna Sepanjang 2025
Arus balik kendaraan di gerbang Kalikangkung mulai menunjukkan peningkatan sejak pukul 09.00 WIB.
Kendaraan yang melintas masuk gerbang Tol Kalikangkung mencapai angka di atas 3.000 unit per jam.
Selain itu, pemudik asal beberapa daerah di Solo Raya, kembali ke perantauannya dengan menggunakan program balik gratis dari Kementerian Perhubungan RI.
Kepala SDM dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Kementerian Perhubungan Eko Agus Susanto, mengatakan jadwal keberangkatan peserta balik atau milir gratis angkutan Lebaran 2025 dilaksanakan secara serentak pada Sabtu pukul 09.00 WIB.
Baca Juga:Ini Identitas Korban Tewas Kecelakaan KA Batara Kresna vs Mobil di Sukoharjo