Gus Baha menekankan bahwa bulan Rajab adalah waktu untuk introspeksi. Dengan memperbaiki niat dan perbuatan di bulan ini, umat Islam dapat menyambut bulan Ramadhan dengan persiapan spiritual yang lebih matang.
Dengan menjalankan amalan-amalan yang dianjurkan Gus Baha selama bulan Rajab, umat Islam diharapkan dapat memaksimalkan kesempatan untuk memperbaiki diri, memperbanyak ibadah, dan meraih keberkahan dari Allah SWT.
Bulan Rajab bukan hanya menjadi waktu untuk beristigfar dan berpuasa, tetapi juga sebagai persiapan spiritual untuk menyambut Ramadhan dengan lebih baik.
Semoga dengan memperhatikan dan melaksanakan amalan-amalan ini, kita dapat memasuki bulan Ramadhan dengan hati yang bersih, penuh semangat, dan siap menjalani ibadah dengan penuh keberkahan.
Baca Juga:Sopir Bus Boleh Tidak Puasa Selama Ramadan? Begini Penjelasan Gus Baha
Kontributor : Dinar Oktarini