Cegah Kekerasan Santri, Ini 8 Tips Memilih Pondok Pesantren yang Baik

Pesantren semakin menjadi pilihan, ini terbukti setiap tahunnya, jumlah pendaftar pesantren di seluruh Indonesia membludak.

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 17 September 2024 | 15:22 WIB
Cegah Kekerasan Santri, Ini 8 Tips Memilih Pondok Pesantren yang Baik
Ilustrasi suasana kegiatan di pondok pesantren. [dok.timlo.net/achmad khalik]

SuaraSurakarta.id - Dunia pendidikan kembali dihebohkan dengan aksi kekerasan di pondok pesantren (ponpes) yang berujung kematian seorang santri.

Seorang santri SMP PT Az Zayadiyy, Grogol, Sukoharjo, Abdul Karim Putra Wibowo (16) meninggal dunia diduga menjadi korban perundungan atau kekerasan kakak tingkatnya.

Bocah asal RT 01 RW 14 Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres meninggal, Senin (16/9/2024) itu sempat dibawa ke RS Moewardi, namun sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Pesantren menjadi salah satu lembaga Pesantren menjadi salah satu lembaga pendidikan anak dan solusi untuk menghindari dari pergaulan bebas, yang hari ini sangat meresahkan dikalangan remaja.

Baca Juga:BREAKING NEWS! Santri Asal Solo Meninggal Dunia, Diduga Korban Kekerasan Kakak Tingkat

Pesantren semakin menjadi pilihan, ini terbukti setiap tahunnya, jumlah pendaftar pesantren di seluruh Indonesia membludak.

Namun semakin banyaknya peminat pesantren, jangan sampai salah memilih pesantren. Karena saat ini banyak instansi pendidikan berkedok pesantren, pesantren yang tak berizin dan pesantren yang kurang jelas sanad keilmuannya gurunya. Bahkan ada pesantren yang keluar dari ideologi bangsa kita, yang ujung-ujungnya malah menyesatkan (radikal) hingga kekerasan.

Dikutip dari laman NU Online, berikut tips memilih pesantren yang baik:

1. Sesuaikan Pesantren yang hendak di Pilih dengan Afiliasi Kultural Anda.

Maksud penyesuaian kultur, adalah jika anda dan keluarga orang yang secara kultural berlatarbelakang NU (Nahdlatul Ulama) seperti suka tahlil, qunut, maulid Nabi, dll, maka carilah pesantren NU. Jika anda dan keluarga adalah seorang Muhammadiyah, maka sebaiknya pilihlah pesantren Muhammadiyah.

Baca Juga:Logistik Pilkada Tiba di Solo, Bawaslu Pastikan Semua Berjalan Lancar

Jika anda seorang penganut Salafi-Wahabi, maka pilihlah pesantren yang kultur dan pengasuhnya Salafi-Wahabi. Ada lagi misal anda dari kelompok minoritas seperti LDII, Wahidiyah, dll, maka carilah pesantren yang diasuh oleh mereka yang sesuai aliran ideologinya dengan anda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini