Murih mengaku senang saat dapat tawaran berangkat haji bareng istri dari wali kota. Apalagi berangkat haji itu sudah menjadi cita-citanya sejak lama.
"Ya senang sekali, cita-cita nyonya itu terpenuhi. Nyonya itu kayak ada firasat, saat pengajian dipanggil 'bu hajah' padahal belum pernah umroh juga belum tahu-tahu kok dipanggil bu hajah," terang dia.
"Kalau saya tidak ada firasat apa-apa. Cuma kok tiba-tiba saja. Kalau habis salat sering berdoa juga," lanjutnya.
Murih bersama istri berangkat haji pada 8 Juni 2024 kemarin bersama rombongan lainnya dari Indonesia dengan total 10 orang yang juga mendapat undangan dari UEA termasuk putranya menteri luar negeri. Berangkat dari Jakarta sempat transit di Malaysia lalu terbang lagi menuju Arab Saudi.
Baca Juga:Solo Gaspol! Sukses ASEAN Para Games, Siap Gelar Peparnas 2024
Selama melakukan perjalanan ibadah haji, Murih mendapat uang saku dari Gibran. Hanya saja enggan menyebut berapa nominalnya.
Ia juga mendapat pesan dari Gibran agar fokus beribadah, jaga kondisi dan jangan beli apa-apa.
"Berangkat dari Jakarta bersama rombongan 10 orang. Ya, dapat pesan dari pak wali agar kondisi, jangan memikir keluarga, fokus ibadah. Dapat sangu dari bapak, jangan beli apa-apa, fokus ibadah. Disangoni berapa, lumayan buat bekal dan oleh-oleh,” paparnya.
Selama menjalankan ibadah haji, Murih tidak lupa mendoakan Gibran beserta keluarganya. Berdoanya agar Gibran dan keluarga diberi kesehatan.
“Ya, mendoakan beliau sama keluarga. agar diberi kesehatan dan pekerjaan diberi kelancaran,” tandas dia.
Baca Juga:Gadai Emas 3,5 Gram Bisa Langsung Daftar Haji? Begini Lho Cara Mudahnya
Kontributor : Ari Welianto