Untuk kawasan nanti akan ditata dan restorasi. Di halaman depan masjid nanti akan dikeruk lebih dalam dan diganti dengan pasar.
"Jadi kita kembalikan seperti dulu lagi, dulu itukan filosofinya pasir. Jadi nanti akan dikeruk dan dikasih pasir," terang dia.
Lanjut dia, Itu kan ada dua fungsi. Pertama kembali ke sejarah dan kedua sekaligus menjadi wilayah resapan air yang efektif, pasir itu daya resapnya tinggi.
"Ini sudah kita koordinasikan dengan wali kota. Untuk pasirnya darimana kita kurang tahu, nanti ada kajian arkeologinya," tandasnya.
Baca Juga:Sambut Revitalisasi, Pemkot Solo Tertibkan Pedagang Bandel di Alun-alun Keraton Solo.
Kontributor : Ari Welianto