SuaraSurakarta.id - Ketua DPD Partai Golkar Solo, Sekar Tandjung buka-bukaan terkait alasan mendaftar sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Solo di tiga partai sekaligus.
Seperti diketahui, Sekar resmi mendaftar sebagai balon wali kota melalui Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Khusus PKB, dia mengakui mendaftar melalui partai yang tergabung pada Koalisi Perubahan kala Pilpres lalu karena ingin mempererat sinergi semua parpol.
"Dari hasil pertemuan, ternyata banyak cerita menarik. Dimana intinya tali kolaborasi ini untuk kota Surakarta yang lebih maju," kata Sekar Tandjung, Rabu (5/6/2024).
Baca Juga:Kombinasikan Budaya dan Modernisasi, Gagasan Kevin Fabiano Tuai Pujian Masyarakat
Disinggung soal safari poltik yang dia lakukan apakah petunuk dari Pusat? Sekar mengakui hal tersebut.
Dimana memang ada arahan dari DPP Golkar agar tingkat daerah melalukan komunikasi dengan seluruh partai, khususnya yang memiliki kursi di parelemen.
"Tetapi tidak tertutup hanya dengan itu. Kami sudah mendaftar di beberapa partai," ujarnya.
Meski begitu, Sekar mengaku tetap menjalin komunikasi dengan partai yang tidak membuka telah menutup pendaftaran bakal calin.
"Komunikasi terus terjalin. Karena situasi juga masih cair dan kami memiliki semangat untuk sama-sama parpol ini bisa membangun iklim politik yang kohesif dalam memajukan Kota Surakarta," kata Sekar.
Baca Juga:Road To Pilkada Solo: Jam Terbang Tinggi, Mas Pur Pahami Betul Kondisi Masyarakat
Sementara itu, Ketua DPC PKB Solo, Moh Chamim Irfani menjelaskan, setelah 20 tahun, akhirnya dirinya memiliki kursi di DPRD Solo, dan bisa membuka pendaftaran untuk kontesasi Pilkada tahun ini.
- 1
- 2